Ekesekusi penalti Jorginho kembali mengunci kemenangan Chelsea saat menundukkan tuan rumah Sheffield United 2-1 dalam laga pekan ke-23 Liga Inggris di Stadion Bramall Lane, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Dua hari yang lalu juga menjadi aktor kemenangan Chelsea lewat eksekusi penaltinya ke gawang Tottenham Hotspur.
Gelandang Italia itu kembali memperlihatkan kepercayaan diri sebagai algojo penalti utama Chelsea saat ia memperdaya kiper Aaron Ramsdale pada menit ke-58 untuk merestorasi keunggulan Chelsea 2-1 atas Sheffield.
Gol itu lahir hanya empat menit setelah keunggulan yang sempat dimiliki Chelsea lewat Mason Mount dihapuskan oleh Sheffield dibantu gol bunuh diri Antonio Ruediger.
Baca juga: Italia menundukkan Polandia untuk pimpin klasemen Grup A1
Hasil itu melanjutkan masa bulan madu Chelsea dan manajer barunya, Thomas Tuchel, secara manis dengan raihan tiga kemenangan dalam empat pertandingan.
Chelsea kini menyodok ke posisi kelima klasemen dengan koleksi 39 poin, menggusur West Ham United (39) berbekal keunggulan selisih gol.
Sementara Sheffield (11) gagal menanggalkan status sebagai juru kunci klasemen, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Sheffield sebetulnya mengawali pertandingan dengan baik dan sempat mendapat hadiah tendangan penalti ketika Chris Basham dijatuhkan oleh Ben Chilwell pada menit ke-12 di dalam area terlarang.
Namun, setelah berkonsultasi dengan VAR wasit Kevin Friend menganulir keputusan itu sebab Basham terlebih dulu terjebak dalam posisi offside sebelum dilanggar oleh Chilwell.
Setelah insiden itu, Chelsea perlahan mengambil alih kendali permainan hingga membuka keunggulan dua menit jelang turun minum ketika Mount menyambut umpan Timo Werner dengan tembakan sentuhan pertama ke pojok area tiang jauh gawang tuan rumah.
Baca juga: Juventus siap menukar tambah Bernardeschi untuk Jorginho
Keunggulan Chelsea raib pada menit ke-54 ketika Ruediger keliru membaca pergerakan kiper Edouard Mendy yang meninggalkan sarangnya, sehingga umpan baliknya malah membuat bola melesak ke dalam gawang timnya sendiri.
Dua menit kemudian, Werner dijatuhkan oleh Ramsdale yang berusaha menutup ruang tembak penyerang Jerman itu dan Friend kembali menghabiskan hampir dua menit lamanya untuk meninjau tayangan ulang VAR sebelum menghadiahi tendangan penalti bagi Chelsea.
Jorginho mengambil ancang-ancang khasnya sebelum menendang bola dari titik putih dan memperdaya Ramsdale untuk merestorasi keunggulan Chelsea.
Sheffield yang berusaha bangkit hampir menyamakan kedudukan pada menit keenam injury time lewat tendangan akrobatik Billy Sharp menyambut umpan silang John Lundstram, tetapi Mendy mampu menepis bola dan mengunci kemenangan Chelsea.
Kedua tim akan kembali bertanding di Liga Inggris pada Senin (15/2) pekan depan saat Chelsea menjamu Newcastle United dan Sheffield bertandang ke markas West Ham United.
Namun, sebelum itu mereka bakal berlaga di putaran kelima Piala FA menghadapi tim-tim strata kedua, Sheffield menjamu Bristol City pada Rabu (10/2) dan Chelsea melawat ke kandang Barnsley sehari berselang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Dua hari yang lalu juga menjadi aktor kemenangan Chelsea lewat eksekusi penaltinya ke gawang Tottenham Hotspur.
Gelandang Italia itu kembali memperlihatkan kepercayaan diri sebagai algojo penalti utama Chelsea saat ia memperdaya kiper Aaron Ramsdale pada menit ke-58 untuk merestorasi keunggulan Chelsea 2-1 atas Sheffield.
Gol itu lahir hanya empat menit setelah keunggulan yang sempat dimiliki Chelsea lewat Mason Mount dihapuskan oleh Sheffield dibantu gol bunuh diri Antonio Ruediger.
Baca juga: Italia menundukkan Polandia untuk pimpin klasemen Grup A1
Hasil itu melanjutkan masa bulan madu Chelsea dan manajer barunya, Thomas Tuchel, secara manis dengan raihan tiga kemenangan dalam empat pertandingan.
Chelsea kini menyodok ke posisi kelima klasemen dengan koleksi 39 poin, menggusur West Ham United (39) berbekal keunggulan selisih gol.
Sementara Sheffield (11) gagal menanggalkan status sebagai juru kunci klasemen, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Sheffield sebetulnya mengawali pertandingan dengan baik dan sempat mendapat hadiah tendangan penalti ketika Chris Basham dijatuhkan oleh Ben Chilwell pada menit ke-12 di dalam area terlarang.
Namun, setelah berkonsultasi dengan VAR wasit Kevin Friend menganulir keputusan itu sebab Basham terlebih dulu terjebak dalam posisi offside sebelum dilanggar oleh Chilwell.
Setelah insiden itu, Chelsea perlahan mengambil alih kendali permainan hingga membuka keunggulan dua menit jelang turun minum ketika Mount menyambut umpan Timo Werner dengan tembakan sentuhan pertama ke pojok area tiang jauh gawang tuan rumah.
Baca juga: Juventus siap menukar tambah Bernardeschi untuk Jorginho
Keunggulan Chelsea raib pada menit ke-54 ketika Ruediger keliru membaca pergerakan kiper Edouard Mendy yang meninggalkan sarangnya, sehingga umpan baliknya malah membuat bola melesak ke dalam gawang timnya sendiri.
Dua menit kemudian, Werner dijatuhkan oleh Ramsdale yang berusaha menutup ruang tembak penyerang Jerman itu dan Friend kembali menghabiskan hampir dua menit lamanya untuk meninjau tayangan ulang VAR sebelum menghadiahi tendangan penalti bagi Chelsea.
Jorginho mengambil ancang-ancang khasnya sebelum menendang bola dari titik putih dan memperdaya Ramsdale untuk merestorasi keunggulan Chelsea.
Sheffield yang berusaha bangkit hampir menyamakan kedudukan pada menit keenam injury time lewat tendangan akrobatik Billy Sharp menyambut umpan silang John Lundstram, tetapi Mendy mampu menepis bola dan mengunci kemenangan Chelsea.
Kedua tim akan kembali bertanding di Liga Inggris pada Senin (15/2) pekan depan saat Chelsea menjamu Newcastle United dan Sheffield bertandang ke markas West Ham United.
Namun, sebelum itu mereka bakal berlaga di putaran kelima Piala FA menghadapi tim-tim strata kedua, Sheffield menjamu Bristol City pada Rabu (10/2) dan Chelsea melawat ke kandang Barnsley sehari berselang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021