Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap pertama kepada tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan RSUD Hadji Boejasin Pelaihari, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, berjalan dengan lancar, Rabu (3/2).
Pemberian vaksin COVID-19 dijadwalkan rampung dalam 10 hari sejak tanggal 2 Februari 2021 dengan target penerima vaksin setiap harinya adalah 60 orang.
Kepala Bidang Keperawatan RSUD Hadji Boejasin Pelaihari Syafangat mengungkapkan, RSUD Hadji Boejasin sangat siap dalam melaksanakan vaksinasi, baik dari fasilitas maupun sumber daya manusianya.
“Kami siapkan ranjang di samping kanan, buat jaga-jaga apabila terjadi gejala setelah vaksinasi. Rumah sakit juga punya Cold Chain, jadi standar suhu 2-8 derajat untuk vaksin dapat dipenuhi,” ungkapnya.
Salah satu penerima vaksin COVID-19, Azizah mengaku, sempat gugup sebelum menerima vaksin dan akhirnya bersyukur vaksinasi berjalan lancar.
“Kemarin sempat deg-degan, tapi pas cek tekanan darah dan temperatur suhu aman. Setelah itu lanjut suntik vaksin alhamdulillah aman," ujarnya.
Sementara itu, penerima vaksin COVID-19 lainnya Muhammad Syaifullah mengaku bersyukur dapat mengikuti vaksinasi karena sebelumnya sempat tidak lolos pada screening kesehatan.
“Hanya masalah tensi, kebetulan tensi saya tadinya 140/90. Kemudian istirahat sebentar, sudah turun. Alhamdulillah bisa vaksinasi,” paparnya.
Vaksin diterima RSUD Hadji Boejasin pada tahap awal sebanyak 1.174 dosis vial. Vaksin akan dikirimkan lagi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut sesuai kebutuhan sebelum vaksinasi tahap kedua dimulai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Pemberian vaksin COVID-19 dijadwalkan rampung dalam 10 hari sejak tanggal 2 Februari 2021 dengan target penerima vaksin setiap harinya adalah 60 orang.
Kepala Bidang Keperawatan RSUD Hadji Boejasin Pelaihari Syafangat mengungkapkan, RSUD Hadji Boejasin sangat siap dalam melaksanakan vaksinasi, baik dari fasilitas maupun sumber daya manusianya.
“Kami siapkan ranjang di samping kanan, buat jaga-jaga apabila terjadi gejala setelah vaksinasi. Rumah sakit juga punya Cold Chain, jadi standar suhu 2-8 derajat untuk vaksin dapat dipenuhi,” ungkapnya.
Salah satu penerima vaksin COVID-19, Azizah mengaku, sempat gugup sebelum menerima vaksin dan akhirnya bersyukur vaksinasi berjalan lancar.
“Kemarin sempat deg-degan, tapi pas cek tekanan darah dan temperatur suhu aman. Setelah itu lanjut suntik vaksin alhamdulillah aman," ujarnya.
Sementara itu, penerima vaksin COVID-19 lainnya Muhammad Syaifullah mengaku bersyukur dapat mengikuti vaksinasi karena sebelumnya sempat tidak lolos pada screening kesehatan.
“Hanya masalah tensi, kebetulan tensi saya tadinya 140/90. Kemudian istirahat sebentar, sudah turun. Alhamdulillah bisa vaksinasi,” paparnya.
Vaksin diterima RSUD Hadji Boejasin pada tahap awal sebanyak 1.174 dosis vial. Vaksin akan dikirimkan lagi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut sesuai kebutuhan sebelum vaksinasi tahap kedua dimulai.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021