Setelah selesai melakukan seremonial vaksinasi perdana di Pendopo Bupati, Bupati HSS H. Achmad Fikry bersama Wakil Bupati Syamsuri Arsyad, Kapolres HSS AKBP Siswoyo, Dandim 1003 Kandangan Letkol Arm Dedy Soehartono, dan Kepala Dinas Kesehatan Hj. Siti Zainab meninjau vaksinasi di tiga puskesmas.
Ia mengatakan, mengimbau masyarakat jika giliran masyarakat umum divaksin, agar bisa menjadi anggota mayarakat yang bersedia divaksin, karena secara kesehatan vaksin sudah dijamin dan halal secara agama.
Baca juga: Pacu tingkat kesadaran masyarakat, KIE COVID-19 HSS tetap dilanjutkan
"Maka tidak ada ada keraguan untuk divaksin, dan apabila ada keraguan tolong tanyakan orang kesehatan, vaksinasi juga bertujuan untuk mempercepat penanggulangan penularan virus," katanya, dalam keterangan.
Dijelaskan dia, kalau semua masyarakat divaksin, sebagian besar divaksin, berarti daya tahan masyarakat sudah lebih kuat dibandingkan sebelum divaksin. Meskipun divaksin, tetap mematuhi protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, tidak berkerumun.
Baca juga: Klaster perkantoran picu kenaikan kasus positif COVID-19 HSS jadi 740 orang
Dan hari ini pihaknya meninjau tiga puskesmas yang melaksanakan vaksinasi, yakni di Puskesmas Jambu Hilir, Puskesmas Gambah dan Puskesmas Kandangan, memastikan kegiatan tersebut terlaksana dengan baik dan lancar.
Ia bersyukur, mulai proses pendaftaran, skrining, sampai vaksin berjalan dengan lancar, dan semua pegawai puskesmas semuanya siap untuk divaksin. Kalau nakes sudah, Tenaga Kesehatan (Nakes) nanti akan melayani masyarakat umum yang akan divaksin pada gilirannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Ia mengatakan, mengimbau masyarakat jika giliran masyarakat umum divaksin, agar bisa menjadi anggota mayarakat yang bersedia divaksin, karena secara kesehatan vaksin sudah dijamin dan halal secara agama.
Baca juga: Pacu tingkat kesadaran masyarakat, KIE COVID-19 HSS tetap dilanjutkan
"Maka tidak ada ada keraguan untuk divaksin, dan apabila ada keraguan tolong tanyakan orang kesehatan, vaksinasi juga bertujuan untuk mempercepat penanggulangan penularan virus," katanya, dalam keterangan.
Dijelaskan dia, kalau semua masyarakat divaksin, sebagian besar divaksin, berarti daya tahan masyarakat sudah lebih kuat dibandingkan sebelum divaksin. Meskipun divaksin, tetap mematuhi protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, tidak berkerumun.
Baca juga: Klaster perkantoran picu kenaikan kasus positif COVID-19 HSS jadi 740 orang
Dan hari ini pihaknya meninjau tiga puskesmas yang melaksanakan vaksinasi, yakni di Puskesmas Jambu Hilir, Puskesmas Gambah dan Puskesmas Kandangan, memastikan kegiatan tersebut terlaksana dengan baik dan lancar.
Ia bersyukur, mulai proses pendaftaran, skrining, sampai vaksin berjalan dengan lancar, dan semua pegawai puskesmas semuanya siap untuk divaksin. Kalau nakes sudah, Tenaga Kesehatan (Nakes) nanti akan melayani masyarakat umum yang akan divaksin pada gilirannya.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021