Juru Bicara Satuan Tugas (Jubir Satgas) COVID-19 Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan Hj Azizah Sri Widari mengatakan, 
sebanyak sembilan pasien COVID-19 di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selaran dinyatakan sembuh. 

"Namun, dalam waktu yang sama juga terdapat penambahan sembilan pasien positif  terkonfirmasi COVID-19,"ujar Jubir Satgas COVID-19 Batola Hj Azizah Sri Widari, di Marabahan, Rabu ,(27/1). 

Selain terjadi penambahan pasien sembuh dan positif, Azizah yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Batola menerangkan, terdapat penambahan satu pasien meninggal dunia yang berasal dari Kecamatan Rantau Badauh.

Pasien suspek laki-laki berusia 59 tahun berkode Btl-1087 itu, sebutnya, meninggal dunia pada saat dirawat di RSUD H Abdul Azis Marabahan, Rabu (27/1). 

“Dengan tambahan satu orang,  maka pasien meninggal dunia di Batola akibat COVID-19 menjadi 14 orang,” paparnya. 

Menyinggung penambahan sembilan pasien positif baru, Azizah menjelaskan, enam orang berasal dari Kecamatan Alalak,  dua orang dari Belawang dan sstu orang dari Anjir Pasar. 

“Untuk enam dari Alalak dialami Btl-1095 (wanita 55 tahun), Btl-1096 (laki-laki 23 tahun), Btl-1097 (laki-laki 38 tahun), Btl-1098 (wanita 49 tahun), Btl-1099 (laki-laki 52 tahun) dan Btl-1100 (laki-laki 42 tahun),” ucapnya.

Sementara dua orang dari Belawang, lanjutnya, dialami Btl-1101 (laki-laki 56 tahun) dan Btl-1102 (wanita 46 tahun). 

Sedangkan satu orang berasal dari Anjir Pasar, terang dia,  terjadi kepada anak perempuan berusia enam tahun dengan kode Btl-1094. 

“Semua pasien positif yang berasal dari kontak erat itu kini menjalani isolasi mandiri,” jelas Azizah. 

Terkait sembilan orang pasien sembuh, wanita ramah ini mengutarakan, berasal dari Kecamatan Alalak delapan  orang dan satu orang dari Kecamatan Wanaraya. 

“Untuk satu pasien sembuh dari Wanaraya dialami laki-laki berusia 48 tahun dengan kode Btl-815. Sementara 8 pasien sembuh dari Alalak terdapat dua perempuan yakni,  Btl-930 (18) dan Btl-975 (50) serta 6 laki-laki dialami Btl-974 (30), Btl-1006 (35), Btl-1033 (23), Btl-1034 (19), Btl-1035 (26) dan Btl-1036 (32),” ujarnya.

Azizah menerangkan, secara kumulatif total kasus konfirmasi di kabupaten berjuluk Bumi Ije Jela ini menjadi 1.100 orang yang terdiri dari sembuh 1.000 orang (90,91 persen), meninggal 14 orang (1,27 persen), dan kasus aktif 86 orang (7,82 persen). 

Dari 88 orang kasus aktif, jelasnya, terdapat 19 orang dirawat masing-masing di RSUD H Abdul Azis satu orang di RSUD Ulin satu orang, di RSUD Anshari Shaleh satu orang, di Karantina Bapelkes lima orang, dan di Karantina SKB 11 orang dan  67 lainnya menjalani isolasi mandiri. 

Selain kasus aktif, tambahnya, di Batola juga terdapat kasus suspek tujuh orang dan kasus kontak erat 91 orang.

Pewarta: Arianto

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021