Anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Yani Helmi atau akrab dengan sapaan Paman Yani kembali menggunakan "kalotok" (perahu kecil bermotor) "bajaap" (belusukan) menyambangi korban bencana banjir di provinsinya dalam sepekan terakhir ini.

Pada kesempatan kali ini, Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kalsel itu bajaap menemui warga masyarakat yang terdampak bencana banjir pada kawasan daerah aliran sungai (DAS) Barito atau Kabupaten Barito Kuala (Batola) dan daerah sekitarnya.

Sebelumnya laki-laki berpenampilan atletis kelahiran Tahun 1975 berbintang Leo itu menelusuri DAS Martapura menggunakan kelotok menemui warga masyarakat yang terdampak bencana banjir guna memberikan bantuan.

"Kita sengaja menyusuri sungai dengan menggunakan kelotok untuk menjangkau daerah-daerah yang terisolir karena akses jalan tidak dapat dilewati kendaraan bermotor," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) itu. 

Dengan menggunakan dua buah kelotok, rombongan Paman Yani membawa bantuan berupa sembako, makanan ringan, lilin dan obat-obatan yang disalurkan ke beberapa titik lokasi di Desa Semangat Karya, Desa Lok Rawa dan Desa Terantang, Batola.

"Alhamdulillah masih bisa berbagi meskipun kita juga mengalami musibah banjir. Namun saat ini, alangkah indahnya kalau kita saling membantu untuk meringankan beban sesama warga terdampak, dan semoga berkah," harapnya.

Sementara, salah seorang warga terdampak banjir, Amin menyatakan sangat bersyukur mendapatkan bantuan tersebut dan mengaku selama dalam keadaan banjir baru dua kali dapat bantuan termasuk dari Paman Yani.

"Bantuan sering tidak sampai ke desa kami yang berada di ujung. Untuk mencari bahan pokok, kami juga kesulitan karena tidak ada akses," katanya. 

Dalam kesempatan itu, anggota Komisi II DPRD Kalsel tersebut juga berdialog dengan warga terdampak banjir dan memberikan semangat agar mereka tetap sabar dan tabah dalam menghadapi musibah.

"Semoga banjir segera berlalu dan masyarakat bisa menjalankan aktivitas seperti biasa," demikian Paman Yani.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021