Akibatnya deras air di sisi kiri dan kanan dan angin kencang jalan membuat Jembatan Pabahanan menghubungkan Pelaihari-Banjarmasin, Kalimantan Selatan longsor, Kamis (14/1).
Longsornya jembatan tersebut membuat arus lalu lintas dari Pelaihari ke Banjarmasin atau sebaliknya ditutup untuk sementara.
Ditutupnya ruas jalan tersebut membuat puluhan kendaraan roda empat dan dua dari arah Banjarmasin tidak bisa melanjutkan perjalanan ke Pelaihari, Batulicin dan Kotabaru.
Begitu pula dari arah Pelaihari menuju Banjarmasin dan Banjarbaru tidak bisa melanjutkan perjalanan.
Salah satu warga Pabahanan Kevin mengatakan, longsor jembatan tersebut diperkirakan pukul 17:00 Wita.
Akibatnya, sebut dia, arus lalu lintas dari Pelahari ke Banjarmasin atau sebalinya menjadi terganggu.
"Kita berharap pemerintah segera memperbaiki agar arus lalu lintas kembali lancar,"pintanya.
Terpisah, Hety warga Asam-Asam mengaku terkejut longsornya Jembatan Pabahanan.
"Tadi jam 11:00 Wita kami sempat melewati jembatan itu, namun ketika balik ke Pelaihari sorenya sudah longsor,"ungkapnya.
Dia berharap, pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut karena jalan alternatif masuk dan keluar Pelaihari tidak ada yang bisa digunakan karena banjir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Longsornya jembatan tersebut membuat arus lalu lintas dari Pelaihari ke Banjarmasin atau sebaliknya ditutup untuk sementara.
Ditutupnya ruas jalan tersebut membuat puluhan kendaraan roda empat dan dua dari arah Banjarmasin tidak bisa melanjutkan perjalanan ke Pelaihari, Batulicin dan Kotabaru.
Begitu pula dari arah Pelaihari menuju Banjarmasin dan Banjarbaru tidak bisa melanjutkan perjalanan.
Salah satu warga Pabahanan Kevin mengatakan, longsor jembatan tersebut diperkirakan pukul 17:00 Wita.
Akibatnya, sebut dia, arus lalu lintas dari Pelahari ke Banjarmasin atau sebalinya menjadi terganggu.
"Kita berharap pemerintah segera memperbaiki agar arus lalu lintas kembali lancar,"pintanya.
Terpisah, Hety warga Asam-Asam mengaku terkejut longsornya Jembatan Pabahanan.
"Tadi jam 11:00 Wita kami sempat melewati jembatan itu, namun ketika balik ke Pelaihari sorenya sudah longsor,"ungkapnya.
Dia berharap, pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut karena jalan alternatif masuk dan keluar Pelaihari tidak ada yang bisa digunakan karena banjir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021