Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Kelas I Banjarbaru, Kalimantan Selatan, mengimbau agar masyarakat setempat mewaspadai banjir dan tanah longsor terutama di daerah yang tergolong rawan bencana itu.


"Masyarakat daerah rawan bencana harus selalu waspada banjir dan tanah longsor seiring musim hujan sekarang ini," ujar Kepala BMKG Stasiun Iklim (Satklim) Kelas I Banjarbaru Purwanto, Selasa.

Ia mengatakan, masyarakat yang tinggal di daerah dataran rendah dan rawan banjir wajib waspada karena intensitas hujan relatif tinggi sehingga air sungai berpotensi meluap.

Disebutkan, meski pun curah hujan normal tetapi intensitas yang tinggi menghasilkan volume air lebih banyak sehingga mengalir ke daerah dataran rendah dan memicu banjir.

"Makanya, masyarakat di daerah rawan banjir seperti Kabupaten Banjar, Tanah Bumbu dan sebagian kawasan di Banua Anam harus waspada apalagi jika hujan deras turun," ucapnya.

Sementara, bencana tanah longsor berpotensi terjadi di daerah dataran tinggi termasuk di lereng pegunungan Meratus sehingga masyarakat diminta waspada terhadap bencana itu.

"Tanah longsor bisa disebabkan kondisi tanah yang tidak bisa menahan banyaknya volume air hujan sehingga dataran tinggi dan lereng gunung bisa longsor setiap saat," ujarnya.

Menurut dia, musim hujan yang melanda seluruh wilayah Kalsel sejak pertengahan bulan November 2014 diprediksi berlangsung hingga akhir bulan Maret 2015.

Dikatakan, puncak musim hujan diperkirakan berlangsung antara bulan Januari hingga Februari 2015 dengan curah hujan yang masih tergolong normal tetapi intensitasnya tinggi.

"Curah hujannya normal tetapi intensitas tinggi karena hujan bisa turun lebih dari satu kali dalam sehari sehingga kewaspadaan masyarakat harus ditingkatkan," kata dia.

Ditambahkan, selama Desember hujan akan mengguyur merata hampir di seluruh wilayah Kalsel dengan curah hujan yang masih normal sekitar 1.200 milimeter.

  "Prediksi kami, curah hujan tetap normal hingga berakhir bulan Maret 2015, tetapi intensitasnya saja yang tinggi sehingga hujan bisa turun setiap saat," katanya.    

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014