Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bersama Bank Kalsel cabang Amuntai belum lama ini telah meluncurkan aplikasi jual beli online Pasar Amuntai untuk mempermudah transaksi jual beli di masa Pandemi COVID-19.

"Aplikasi Pasar Amuntai merupakan inisiatif Ketua KNPI HSU Almien Ashar Safari bertujuan memudahkan transaksi jual beli, agar menghindari kontak langsung antara pedagang dan pembeli di masa Pandemi COVID-19," ujar Sekretaris KNPI HSU Hadi Hidayat di Amuntai, Kamis.

Hadi mengatakan, insiatif peluncuran aplikasi jual beli online Pasar Amuntai mendapat dukungan dari Bank Kalsel cabang Amuntai memang tengah berupaya mengembangkan layanan digitalisasi.

Selain itu, katanya, melalui layanan aplikasi jual beli online diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam membantu perekonomian masyarakat yang tengah lesu dilanda Pandemik.

Sebagaimana disampaikan Bupati HSU H Abdul Wahid pada saat meresmikan peluncuran aplikasi ini, aktivitas penjualan dengan online ternyata bisa mencapai omset penjualan 300%, dikarenakan aktivitas jual beli  tidak ada batas waktu, sehingga omset pedagang bisa mengalami peningkatan.

KNPI bersama Bank Kalsel akan mensosialisasikan Aplikasi Pasar Amuntai kepada pedagang dan masyarakat yang bisa di download melalui Playstore dengan  Gadget atau HP Android.

Sebelumnya, Dinas Perindustrian,  Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten HSU juga memfasilitasi para pedagang/ toko klontongan yang menjual bahan sembako untuk bisa membuka layanan online bagi masyarakat.

"Sekarang dengan adanya Aplikasi Pasar Amuntai, transaksi online khusus bagi warga Kota Amuntai dan sekitarnya menjadi semakin mudah," pungkasnya.

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020