Barabai, Kalsel, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan, segera menyiagakan anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) hingga tingkat kecamatan untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat yang terkena bencana.


Kepala Bidang Sosial pada Disnakertransos Zaini Mahfuz di Barabai, Selasa mengatakan, mengisi petugas Tagana di kecamatan tersebut, pihaknya telah merekrut sebanyak 33 orang anggota Tagana baru.

"Saat ini mereka sedang mendapatkan pembekalan berbagai materi tentang Tagana di kantor Disnakertransos HST," katanya.

Menurut Zaini, pembinaan terhadap anggota Tagana baru ini sangat penting, karena setiap anggota diharapkan mampu membantu pemerintah dalam penanganan bencana.

"Ini bagian dari pembekalan kepada anggota Tagana, sebagai tenaga pekerja sosial untuk melakukan fungsi sebagai pelayanan kesejahteraan sosial. Termasuk pelayanan bencana alam dan bencana sosial," katanya

Puluhan anggota Tagana baru tersebut, sengaja direkrut untuk menambah tenaga suka rela yang sudah ada sebelumnya.

Tenaga ini diharapkan dapat membantu masyarakat seperti saat bencana banjir, membantu mencari korban hanyut atau orang hilang, juga penangananan kebakaran lahan, serta sosialisasi berbagai kebijakan tentang antisipasi bencana dan lainnya.

"Dari 33 orang ini merupakan utusan dari 9 Kecamatan di HST, kita melihat potensi bencana di kecamatan tersebut. Mereka akan disiagakan di kecamatan masing-masing," katanya.

Zaini menambahkan, selama lima hari, anggota Tagana baru ini diberi beberapa materi cara penanggulangan bencana seperti cara menggunakan perahu, menyelamatkan korban tenggelam, dapur umum, mendirikan tenda pengungsian, serta pengetahuan P3K.

Kabupaten Hulu Sungai Tengah merupakan salah satu wilayah yang rawan terjadinya bencana banjir dan longsor, serta kebakaran.

HST juga termasuk daerah yang memiliki wilayah yang cukup luas dan saling berjauhan, termasuk beberapa daerah terpencil, sehingga keberadaan Tagana di setiap kecamatan sangat penting, untuk melakukan pertolongan lebih cepat kepada korban bencana.

Selain itu, para Tagana juga bisa memberikan berbagai sosialisasi terkait program pemerintah, untuk penanganan bencana, agar masyarakat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. ***3***







(T.U004/B/S023/S023) 14-10-2014 19:39:20

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014