Oleh Syamsuddin Hasan
"Selaku wakil rakyat, anggota dewan handaknya perbanyak turun ke lapangan, guna menyerap aspirasi atau mengetahui langsung keadaaan atau permasalahan di masyarakat," katanya, di Banjarmasin, Selasa.
"Kalau latar belakang saya memang orang lapangan. Karena itu tak masalah untuk terjun atau turun ke lapangan," lanjut mantan camat di Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu (Tanbu), Kalsel tersebut.
Sebab, menurut anggota Partai Kebangktan Bangsa (PKB) itu, suatu hal mustahil bisa menyerap aspirasi atau mengetahui permasalahan di masyarakat secara lebih banyak atau sempurna, tanpa turun ke lapangan.
"Beranjak dari aspirasi serta kondisi objektif di lapangan, mari kita perjuangankan bersama-sama. Karena kapasitas anggota dewan atau wakil rakyat sebata memperjuangkan," tandasnya.
Sedangkan untuk merealisasi aspirasi atau perjuangan tersebut merupakan pihak eksekutif, lanjut saudara dr HM Zairullah Azhar (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Kalsel) itu.
Peraih suara terbanyak anggota DPRD Kalsel dari PKB itu mengajak rekan-rekannya sesama wakil rakyat provinsi tersebut untuk bersama-sama memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Guna memperjuangkan aspirasi rakyat tersebut, menurut dia, hilangkan perbedaan partai politik (parpol) atau koalisi-koalisi. "Yang terpenting bagaimana usaha kita bersama agar rakyat kita sejahtera," demikian Hamsyuri.
Hamsyuri yang sudah memasuki usia 61 tahun itu, salah seorang dari empat unsur pimpinan atau tiga wakil ketua DPRD Kalsel masa jabatan 2014 - 2019.
Pimpinan DPRD Kalse itu terdiri Ketua Hj Noormiliyani AS AH dari Partai Golkar, serta tiga wakil ketua masing-masing H Muhamin SH MH MKn (PDI-P), Asbulah SH (PPP) dan Hamsyuri (PKB).
Sedangkan keanggotaan DPRD Kalsel 2014 - 2019 yang berjumlah 55 orang terdiri dari Partai Golkar 13, PDI-P delapan, PPP tujuh, PKB dan Gerindra masing-masing enam, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lima orang.
 Selain itu, dari Partai Demokrat empat orang, Partai Nasional Demokrat (NasDem) tiga, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dua, dan Partai Amanat Nasional (PAN) satu orang.  Â
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan H Hamsyuri SH mengajak anggota lembaga legislatif tingkat provinsi tersebut agar banyak turun ke lapangan.
"Selaku wakil rakyat, anggota dewan handaknya perbanyak turun ke lapangan, guna menyerap aspirasi atau mengetahui langsung keadaaan atau permasalahan di masyarakat," katanya, di Banjarmasin, Selasa.
"Kalau latar belakang saya memang orang lapangan. Karena itu tak masalah untuk terjun atau turun ke lapangan," lanjut mantan camat di Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu (Tanbu), Kalsel tersebut.
Sebab, menurut anggota Partai Kebangktan Bangsa (PKB) itu, suatu hal mustahil bisa menyerap aspirasi atau mengetahui permasalahan di masyarakat secara lebih banyak atau sempurna, tanpa turun ke lapangan.
"Beranjak dari aspirasi serta kondisi objektif di lapangan, mari kita perjuangankan bersama-sama. Karena kapasitas anggota dewan atau wakil rakyat sebata memperjuangkan," tandasnya.
Sedangkan untuk merealisasi aspirasi atau perjuangan tersebut merupakan pihak eksekutif, lanjut saudara dr HM Zairullah Azhar (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Kalsel) itu.
Peraih suara terbanyak anggota DPRD Kalsel dari PKB itu mengajak rekan-rekannya sesama wakil rakyat provinsi tersebut untuk bersama-sama memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Guna memperjuangkan aspirasi rakyat tersebut, menurut dia, hilangkan perbedaan partai politik (parpol) atau koalisi-koalisi. "Yang terpenting bagaimana usaha kita bersama agar rakyat kita sejahtera," demikian Hamsyuri.
Hamsyuri yang sudah memasuki usia 61 tahun itu, salah seorang dari empat unsur pimpinan atau tiga wakil ketua DPRD Kalsel masa jabatan 2014 - 2019.
Pimpinan DPRD Kalse itu terdiri Ketua Hj Noormiliyani AS AH dari Partai Golkar, serta tiga wakil ketua masing-masing H Muhamin SH MH MKn (PDI-P), Asbulah SH (PPP) dan Hamsyuri (PKB).
Sedangkan keanggotaan DPRD Kalsel 2014 - 2019 yang berjumlah 55 orang terdiri dari Partai Golkar 13, PDI-P delapan, PPP tujuh, PKB dan Gerindra masing-masing enam, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lima orang.
 Selain itu, dari Partai Demokrat empat orang, Partai Nasional Demokrat (NasDem) tiga, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dua, dan Partai Amanat Nasional (PAN) satu orang.  Â
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014