Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) H.Muhammad Noor menghadiri deklarasi damai anti anarkisme, yang berlangsung di halaman Markas Kepolisian Resort (Mapolres) HSS.
Kapolres HSS AKBP Siswoyo, di Kandangan, Rabu (21/10), mengatakan deklarasi damai anti anarkisme oleh seluruh elemen masyarakat di Kabupaten HSS, perlu diketahui bersama dalam kegiatan ini adalah adanya menumbuhkan kesadaran dan kesepakatan kita bersama untuk menjaga kedamaian di wilayah HSS.
"Segala bentuk anarkisme di Bumi Rakat Mufakat yang kita cintai ini, semoga bisa kita cegah dan tetap kita pertahankan untuk keamanan dan kedamaian di Kabupaten HSS," katanya, dalam laporan.
Dijelaskan dia, untuk keberlangsungan pelaksanaan pembangunan daerah Kabupaten HSS, sehingga terwujud masyarakat yang sejahtera, agamis dan produktif diperlukan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif, sebagai modal dasar terselenggaranya pembangunan daerah.
Baca juga: Operasi yustisi protokol kesehatan, 20 orang pelanggar terjaring
Tentunya penyampaian pendapat ini dijamin oleh undang-undang yang tentunya bisa dilaksanakan dengan lebih sejuk, tidak anarkis dalam menyampaikan pendapat di muka umum.
Pihaknya bersyukur di wilayah HSS sampai saat ini kondusif tidak ada kegiatan unjuk rasa apalagi anarkis, dan kondisi ini patut pertahankan, ia mengajak menjaga bersama-sama kedamaian yang sudah ada untuk tidak terjadi demo atau unjuk rasa yang anarkis.
“Untuk itulah kegiatan dilaksanakan dan mendeklarasikan deklarasi damai anti anarkis, jadi bukan kita anti unjuk rasa tapi kita anti anarkis, dalam arti segala bentuk kekerasan apalagi sampai merusak fasilitas umum itu tidak dibenarkan dan melanggar undang-undang, ” katanya.
Sekda HSS H.Muhammad Noor, menyambut baik kegiatan deklarasi damai anti anarkisme yang dilaksanakan Polres HSS, di mana melalui kegiatan ini diharapkan menjadi komitmen bersama untuk mewujudkan suasana aman, damai dan kondusif di daerah.
Baca juga: Tekan penyebaran COVID-19 HSS, Tim Pedas laksanakan operasi yustisi
Menurut dia, bahwa iklim yang aman dan damai merupakan salah satu faktor pendukung keberhasilan pembangunan, sehingga pembangunan akan dapat terus berlangsung dengan baik. jika didukung oleh suasana aman damai dan kondusif.
Dan segala bentuk anarkis tidak dibenarkan baik oleh norma, agama, adat istiadat maupun berdasarkan hukum negara, tindakan anarkis akan merugikan semua pihak tidak hanya diri sendiri, namun juga orang lain termasuk hasil-hasil pembangunan.
"Untuk itu kita berharap melalui deklarasi damai anti anarkisme, kita semua berkomitmen untuk bersama-sama paling berperan aktif untuk mewujudkannya, dan kami berterima kasih kepada panitia pelaksana yang telah melaksanakan kegiatan ini dengan menerapkan protokol Kesehatan," katanya.
Pada deklarasi ini, Ketua DPRD HSS H.Akhmad Fahmi membacakan teks yang berisi deklarasi damai anti anarkisme, diikuti seluruh peserta yang berhadir, dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi damai anti anarkisme oleh Forkopimda serta ulama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pemuda dan elemen lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kapolres HSS AKBP Siswoyo, di Kandangan, Rabu (21/10), mengatakan deklarasi damai anti anarkisme oleh seluruh elemen masyarakat di Kabupaten HSS, perlu diketahui bersama dalam kegiatan ini adalah adanya menumbuhkan kesadaran dan kesepakatan kita bersama untuk menjaga kedamaian di wilayah HSS.
"Segala bentuk anarkisme di Bumi Rakat Mufakat yang kita cintai ini, semoga bisa kita cegah dan tetap kita pertahankan untuk keamanan dan kedamaian di Kabupaten HSS," katanya, dalam laporan.
Dijelaskan dia, untuk keberlangsungan pelaksanaan pembangunan daerah Kabupaten HSS, sehingga terwujud masyarakat yang sejahtera, agamis dan produktif diperlukan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif, sebagai modal dasar terselenggaranya pembangunan daerah.
Baca juga: Operasi yustisi protokol kesehatan, 20 orang pelanggar terjaring
Tentunya penyampaian pendapat ini dijamin oleh undang-undang yang tentunya bisa dilaksanakan dengan lebih sejuk, tidak anarkis dalam menyampaikan pendapat di muka umum.
Pihaknya bersyukur di wilayah HSS sampai saat ini kondusif tidak ada kegiatan unjuk rasa apalagi anarkis, dan kondisi ini patut pertahankan, ia mengajak menjaga bersama-sama kedamaian yang sudah ada untuk tidak terjadi demo atau unjuk rasa yang anarkis.
“Untuk itulah kegiatan dilaksanakan dan mendeklarasikan deklarasi damai anti anarkis, jadi bukan kita anti unjuk rasa tapi kita anti anarkis, dalam arti segala bentuk kekerasan apalagi sampai merusak fasilitas umum itu tidak dibenarkan dan melanggar undang-undang, ” katanya.
Sekda HSS H.Muhammad Noor, menyambut baik kegiatan deklarasi damai anti anarkisme yang dilaksanakan Polres HSS, di mana melalui kegiatan ini diharapkan menjadi komitmen bersama untuk mewujudkan suasana aman, damai dan kondusif di daerah.
Baca juga: Tekan penyebaran COVID-19 HSS, Tim Pedas laksanakan operasi yustisi
Menurut dia, bahwa iklim yang aman dan damai merupakan salah satu faktor pendukung keberhasilan pembangunan, sehingga pembangunan akan dapat terus berlangsung dengan baik. jika didukung oleh suasana aman damai dan kondusif.
Dan segala bentuk anarkis tidak dibenarkan baik oleh norma, agama, adat istiadat maupun berdasarkan hukum negara, tindakan anarkis akan merugikan semua pihak tidak hanya diri sendiri, namun juga orang lain termasuk hasil-hasil pembangunan.
"Untuk itu kita berharap melalui deklarasi damai anti anarkisme, kita semua berkomitmen untuk bersama-sama paling berperan aktif untuk mewujudkannya, dan kami berterima kasih kepada panitia pelaksana yang telah melaksanakan kegiatan ini dengan menerapkan protokol Kesehatan," katanya.
Pada deklarasi ini, Ketua DPRD HSS H.Akhmad Fahmi membacakan teks yang berisi deklarasi damai anti anarkisme, diikuti seluruh peserta yang berhadir, dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi damai anti anarkisme oleh Forkopimda serta ulama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pemuda dan elemen lainnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020