Pelaihari, (Antaranews Kalsel) – Bupati Tanah Laut, H Bambang Alamsyah mengatakan, banyak perusahaan besar  melakukan kegiatan usahanya di Kabupaten Tanah Laut, namun  kontribusi pajak untuk daerah masih minim.


“Permasalahan inilah harus kita sikapi kedepannya, agar Kabupaten Tanah Laut bisa menikmati bagi hasil pajak dari kegiatan perusahaan besar yang melakukan usahanya di daerah ini,” kata H Bambang Alamsyah, di Pelaihari, Selasa (2/9).

Menurutnya, untuk menyikapi hal ini tentunya ada kebijakan perusahaan untuk membuat nilai  pokok wajib pajak (NPWP) dan  pajak penghasilan (PPH) bagi karyawan di Kabupaten Tanah Laut.

“Kalau perusahaan membuat NPWP di luar Tanah Laut, maka yang menikmati bagi hasil pajak adalah daerah lain. Sementara Kabupaten Tanah Laut hanya sebagai tempat usaha saja, untuk itu perlu kita sikapi,” ujarnya.

Diutarakannya, kalaupun nantinya petugas pajak di lingkup Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Laut masih belum memadai,  maka pemerintah daerah akan memberikan kesempatan bagi pengawai negeri sipil untuk melanjutkat pendidikannya ke DIII perpajakan di Universitas Lambung Mangkurat.

“Pendidikan ini perlu dilakukan untuk lebih meningkatkan kompetensi aparatur pemerintah daerah dalam bidang perpajakan. Kebijakan  ini dilatarbelakangi  fenomena banyaknya perusahaan berskala besar melakukan investasi di Kabupaten Tanah Laut,” tegasnya.

Pewarta: Arianto

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014