Wakapolda Kalimantan Selatan Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono mengingatkan penyidik harus tuntas menangani perkara secara profesional guna memberikan kepastian hukum kepada masyarakat.
Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan Sertifikasi Penyidik Fungsi Reserse Jajaran Polda Kalsel, Selasa (22/9) di Aula SPN Polda Kalsel Banjarbaru.
Mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta, Wakapolda memberikan apresiasi tingginya atas kegiatan Sertifikasi Penyidik dan Penyidik Pembantu Polri yang dilaksanakan.
Menurut dia, seiring perkembangan zaman, sehingga sudah sewajarnya apabila Penyidik Polri berkompeten sesuai dengan tupoksinya agar memilki keprofesionalan dalam bidang penyidikan dalam rangka penegakan hukum.
Hal itu sejalan pula dengan salah satu Program Prioritas Kapolri yaitu Program IV tentang Sertifikasi Profesi Penyidik harus benar-benar diemban oleh Penyidik yang profesional dan sesuai dengan amanat peraturan perundang-undangan.
"Pimpinan berharap akan terlahir Penyidik maupun Penyidik Pembantu yang lebih cerdas, kritis, profesional dan humanis dalam proses penanganan perkara hingga tuntas agar dapat melakukan pelayanan secara profesional kepada publik dalam konteks penegakan hukum," tutur Agung.
Dia berharap penuh kepada seluruh peserta dapat mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin ketika dilakukan uji kompetensi oleh Assesor dari LSP (Lembaga Sertifikasi Polri) dan Polda Kalsel sampai dinyatakan kompeten, sehingga mendapatkan sertifikasi sebagai Penyidik maupun Penyidik Pembantu.
“Kemampuan dan profesionalisme serta akuntabilitas kinerja dalam penegakan hukum dan pelayanan terhadap masyarakat pastinya didapat melalui sertifikasi ini," tandas Wakapolda.
Kegiatan sertifikasi yang diikuti oleh para Penyidik dan Penyidik Pembantu Polda Kalsel sebanyak 150 orang peserta di hadiri Ka Kasubbag Sertifikasi LSP Lemdiklat Polri AKBP Theodolus Tri Haryanto yang memimpin tim dari Mabes Polri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan Sertifikasi Penyidik Fungsi Reserse Jajaran Polda Kalsel, Selasa (22/9) di Aula SPN Polda Kalsel Banjarbaru.
Mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta, Wakapolda memberikan apresiasi tingginya atas kegiatan Sertifikasi Penyidik dan Penyidik Pembantu Polri yang dilaksanakan.
Menurut dia, seiring perkembangan zaman, sehingga sudah sewajarnya apabila Penyidik Polri berkompeten sesuai dengan tupoksinya agar memilki keprofesionalan dalam bidang penyidikan dalam rangka penegakan hukum.
Hal itu sejalan pula dengan salah satu Program Prioritas Kapolri yaitu Program IV tentang Sertifikasi Profesi Penyidik harus benar-benar diemban oleh Penyidik yang profesional dan sesuai dengan amanat peraturan perundang-undangan.
"Pimpinan berharap akan terlahir Penyidik maupun Penyidik Pembantu yang lebih cerdas, kritis, profesional dan humanis dalam proses penanganan perkara hingga tuntas agar dapat melakukan pelayanan secara profesional kepada publik dalam konteks penegakan hukum," tutur Agung.
Dia berharap penuh kepada seluruh peserta dapat mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin ketika dilakukan uji kompetensi oleh Assesor dari LSP (Lembaga Sertifikasi Polri) dan Polda Kalsel sampai dinyatakan kompeten, sehingga mendapatkan sertifikasi sebagai Penyidik maupun Penyidik Pembantu.
“Kemampuan dan profesionalisme serta akuntabilitas kinerja dalam penegakan hukum dan pelayanan terhadap masyarakat pastinya didapat melalui sertifikasi ini," tandas Wakapolda.
Kegiatan sertifikasi yang diikuti oleh para Penyidik dan Penyidik Pembantu Polda Kalsel sebanyak 150 orang peserta di hadiri Ka Kasubbag Sertifikasi LSP Lemdiklat Polri AKBP Theodolus Tri Haryanto yang memimpin tim dari Mabes Polri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020