Novak Djokovic selangkah lagi bisa mengamankan gelar juara Italian Open 2020 setelah meraih tiket ke final dengan mengalahkan Casper Ruud 7-5, 6-3 di babak semifinal di Roma, Minggu.
Jika Djokovic berhasil menjadi juara, petenis peringkat satu versi ATP ini akan melampaui rekor juara di tingkat Masters 1000 milik Rafael Nadal yang kini tercatat 35 kemenangan.
Di babak final yang akan dilangsungkan hari Senin, Djokovic akan menghadapi Diego Schwartzman atau Denis Shapovalov, demikian laman resmi ATP melaporkan.
Baca juga: Djokovic didiskualifikasi karena memukulkan bola ke ofisial pertandingan
"Sangat penting untuk memenangkan gelar ini. Bahkan setelah 15 tahun di tur, saya masih menikmatinya. Saya masih lapar akan gelar, dan menempatkan diri saya untuk memperjuangkan gelar adalah tempat yang saya inginkan," kata Djokovic terkait harapannya di turnamen ini.
Djokovic menyamai rekor perolehan gelar Masters 1000 milik Nadal dengan memenangi Western & Southern Open Agustus lalu. Djokovic sudah mengantongi empat kemenangan di Roma.
Djokovic punya potensi kemenangan saat meladeni Schwartzman dan Shapovalov besok. Djokovic tidak terkalahkan dalam lima pertemuannya melawan Shapovalov dan empat pertemuan melawan Schwartzman.
"Keduanya dalam performa yang luar biasa. Diego memainkan pertandingan paling nyaman di tanah liat. Denis telah berkembang pesat di lapangan tanah liat selama beberapa tahun terakhir dan ia memiliki permainan yang kuat. Apapun yang terjadi, saya akan siap dan mudah-mudahan saya bisa menang," Djokovic menuturkan.
Baca juga: Djokovic mengatasi start lambat untuk melaju ke putaran ketiga AS Terbuka
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Jika Djokovic berhasil menjadi juara, petenis peringkat satu versi ATP ini akan melampaui rekor juara di tingkat Masters 1000 milik Rafael Nadal yang kini tercatat 35 kemenangan.
Di babak final yang akan dilangsungkan hari Senin, Djokovic akan menghadapi Diego Schwartzman atau Denis Shapovalov, demikian laman resmi ATP melaporkan.
Baca juga: Djokovic didiskualifikasi karena memukulkan bola ke ofisial pertandingan
"Sangat penting untuk memenangkan gelar ini. Bahkan setelah 15 tahun di tur, saya masih menikmatinya. Saya masih lapar akan gelar, dan menempatkan diri saya untuk memperjuangkan gelar adalah tempat yang saya inginkan," kata Djokovic terkait harapannya di turnamen ini.
Djokovic menyamai rekor perolehan gelar Masters 1000 milik Nadal dengan memenangi Western & Southern Open Agustus lalu. Djokovic sudah mengantongi empat kemenangan di Roma.
Djokovic punya potensi kemenangan saat meladeni Schwartzman dan Shapovalov besok. Djokovic tidak terkalahkan dalam lima pertemuannya melawan Shapovalov dan empat pertemuan melawan Schwartzman.
"Keduanya dalam performa yang luar biasa. Diego memainkan pertandingan paling nyaman di tanah liat. Denis telah berkembang pesat di lapangan tanah liat selama beberapa tahun terakhir dan ia memiliki permainan yang kuat. Apapun yang terjadi, saya akan siap dan mudah-mudahan saya bisa menang," Djokovic menuturkan.
Baca juga: Djokovic mengatasi start lambat untuk melaju ke putaran ketiga AS Terbuka
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020