Wakil Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Abdi Rahman mengatakan, dari Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tanah Laut Tahun Anggaran 2020, pendapatan daerah diproyeksikan mengalami kenaikan sebesar 0,74 persen .

"Pendapatan asli daerah (PAD) naik sebesar 16,89 persen, dana perimbangan turun sebesar 4,60 persen serta lain-lain pendapatan yang sah naik sebesar 12,95 persen,"papar Abdi saat mengikuti Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanah Laut dengan agenda Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020, Kamis (17/9).

Lebih lanjut dia juga menyampaikan, pada tahun anggaran 2020  sampai dengan tanggal 11 September realisasi penerimaan pendapatan daerah mencapai 70,89 persen, meliputi PAD 78,88 persen, dana perimbangan 74,60 persen dan lain-lain pendapatan yang sah 51,65 persen  serta pada Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020 belanja daerah akan mengalami kenaikan sebesar 5,94 persen.

"Hingga Tanggal 11 September juga telah terealisasi Belanja Langsung sebesar 24,45 persen, dalam Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020 Belanja Langsung dianggarkan berkurang 19,15 persen dari anggaran semula", ucap Abdi.

Selain itu,  Abdi juga memaparkan,  Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020 untuk penerimaan pembiayaan daerah berupa sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) tahun anggaran sebelumnya dialokasikan sebesar Rp 922 miliar.

Silpa tersebut, menurut Abdi merupakan hasil penghitungan yang telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia BPK-RI Perwakilan Kalimantan Selatan.

"Penerimaan pembiayaan daerah dari Silpa tersebut akan digunakan untuk menutupi defisit anggaran sebesar minus Rp 521 miliar karena dalam Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020, anggaran pendapatan lebih kecil dari anggaran belanja,  maka sementara sebagian lagi akan digunakan untuk pengeluaran pembiayaan dan menutupi defisit APBD tahun anggaran berikutnya", ujar Abdi.

Wabup juga mengatakan,  pengeluaran pembiayaan faerah pada Rancangan Perubahan APBD Tahun 2020 diproyeksikan tetap, berupa pinjaman daerah kepada lembaga keuangan bank atau lembaga keuangan non bank berupa investasi langsung yang akan digunakan untuk pinjaman modal usaha kepada pelaku usaha kecil menengah (UKM).

Disaksikan  31 anggota dari total 35 anggota DPRD Kabupaten Tanah Laut, Abdi menyerahkan nota keuangan tersebut kepada Ketua  DPRD Kabupaten Tanah Laut Muslimin.

Turut hadir para pejabat pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Laut.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020