Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tanah Laut (Tala) mengikuti Gebyar Batik dan Kerajinan Nusantara 2014 di Kota Batam Kepulauan Riau, dari tanggal  sampai 10 Agustus 2014.


Ketua Dekranasda Tala Arry Suryandini didampingi Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi (Disperindagkop) & UKM Agus Sektyaji menuturkan,  kerajinan yang diikutkan pada kegiatan ini beraneka ragam, mulai dari kerajinan olahan makanan, purun hingga ukiran kayu, serta tidak ketinggalan kerajinan Sasirangan dari UKM  Kecamatan  Jorong dan Kurau.

“Kegiatan dibuka secara resmi Walikota Batam yang diwakilkan Kepala Perindustrian dan ESDM Kota Batam Drs Amsakar Ahmad MSi turut dimeriahkan dengan tarian daerah dan peragaan busana batik dengan corak yang menjadi ciri khas Kota Batam, salah satunya batik corak Jembatan Barelang,” kata Arry Suryandini, di Pelaihari, Senin (11/8).

Lebih lanjut Arry Suryandini menuturkan, kegiatan seperti ini menjadi salah satu strategi Kabupaten Tala memperkenalkan produk unggulan yang sudah mulai dikenal oleh daerah lain utamanya batik sasirangan.

“Dalam kegiatan ini, Dekranasda Tala menjual manisan terong dan dodol buah naga dari UKM Berkat Mofekar Desa Pemuda, crispy singkong dari UKM Haniar dari Desa Bumi Jaya, Abon ikan dan kerupuk ikan dari UKM Dua Saudara dan UKM Pelangi Desa Tanjung Dewa, Abon dan Amplang ikan dari UKM Pulau Datu, Jamur Tiram UKM Harapan Jaya Desa Karang Taruna, madu Gapoktan Langsat Membangun Desa Telaga Langsat Takisung, kerajinan purun dari Desa Pandahan Bati-Bati, Sasirangan dari Jorong dan Kurau serta kerajinan ukiran kayu dari Jorong,” terangnya.


Pewarta: Arianto

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014