Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H Abdul Muhaimin Iskandar atau biasa dipanggil Gus Muhaimin meminta H Ibnu Sina sebagai petahanan untuk bisa memenangkan Pemilu Kepada Daerah (Pilkada) Kota Banjarmasin tahun 2020.
Gus Muhaimin meminta itu saat memberikan sambutan secara virtual pada acara Tasyakuran Harlah ke-22 PKB yang digelar DPC PKB Kota Banjarmasin di Hotel Roditha Banjarmasin, Sabtu.
Pada acara itu, DPC PKB Kota Banjarmasin menyerahkan secara resmi Surat Keputusan (SK) dukungan terhadap H Ibnu Sina sebagai calon wali kota Banjarmasin untuk bertarung di Pilkada Kota Banjarmasin pada 9 Desember 2020.
Gus Muhaimin menyampaikan selamat kepada H Ibnu Sina karena partainya memberi kepercayaan penuh sebagai perahu untuk maju pada Pilkada, tentunya harapan bisa menang kembali.
"Semoga lancar, bisa memperbaiki kesejahteraan dan kemajuan masyarakat sehingga jadi kebanggaan kita semua, PKB dan masyarakat Banjarmasin," ujarnya.
PKB, kata Gus Muhaimin, akan ikut bekerja keras untuk memenangkan pasangan calon kepala daerah yang didukung pada Pilkada ini.
"Jadi segenap tenaga, pikiran dan kekuatan kita curahkan untuk membantu memenangkan Pilkada Kota Banjarmasin," tegasnya.
Ketua DPC PKB Kota Banjarmasin Hilyah Aulia mengatakan, pihaknya patuh atas DPP PKB yang memutuskan H Ibnu Sina sebagai wali kota petahanan untuk menjadi calon wali kota pada Pilkada Kota Banjarmasin tahun 2020.
Menurut dia, keputusan memilih figur untuk didukung pada Pilkada tahun 2020 ini dilakukan dalam dua survai, yakni, survei bumi dan survei langit.
Dijelaskan Hilyah Aulia, survei bumi adalah survei yang melihat secara nyata bagaimana elektabilitas dan kerjanya.
"Bahkan dilihat juga bagaimana dia membina keluarga, apakah harmonis, banyak yang dilihat dari survei bumi ini," paparnya.
Tidak cukup itu saja, PKB memiliki metode melakukan survei langit, artinya meminta masukan kepada para kiai.
"Karena PKB selalu memohon dan meminta arahan dari para ulama dan kiai." tuturnya.
Khususnya, kata Hilyah yang kini sebagai anggota DPRD Kota Banjarmasin tersebut, untuk memilih pemimpin perlu nasehat para ulama dan kiai agar Banjarmasin lebih berkah dan maju.
Sementara itu, Ibnu Sina yang menerima secara langsung SK tersebut menyatakan rasa syukurnya terhadap dukungan besar dari PKB untuk dirinya kembali maju pada Pilkada 2020 ini.
"Saya berterima kasih yang tidak terhingga atas dukungan PKB ini," tuturnya.
Moga, katanya, harapan PKB terhadap dirinya bisa terwujud dalam pemerintahan kedua di Kota Banjarmasin atau membangunkan Banjarmasin Baiman tahap kedua.
Terkait siapa calon wakil wali kota mendampinginya pada Pilkada 2020 ini, Ibnu Sina masih belum mengumumkannya, namun dikabarkan akan bersanding dengan H Arifin Noor yang merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin.
Selain PKB, Ibnu Sina diinformasikan mendapat dukungan pula dari Partai Demokrat. Sementara itu, PKS yang merupakan partainya masih belum memastikan kembali mengusungnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Gus Muhaimin meminta itu saat memberikan sambutan secara virtual pada acara Tasyakuran Harlah ke-22 PKB yang digelar DPC PKB Kota Banjarmasin di Hotel Roditha Banjarmasin, Sabtu.
Pada acara itu, DPC PKB Kota Banjarmasin menyerahkan secara resmi Surat Keputusan (SK) dukungan terhadap H Ibnu Sina sebagai calon wali kota Banjarmasin untuk bertarung di Pilkada Kota Banjarmasin pada 9 Desember 2020.
Gus Muhaimin menyampaikan selamat kepada H Ibnu Sina karena partainya memberi kepercayaan penuh sebagai perahu untuk maju pada Pilkada, tentunya harapan bisa menang kembali.
"Semoga lancar, bisa memperbaiki kesejahteraan dan kemajuan masyarakat sehingga jadi kebanggaan kita semua, PKB dan masyarakat Banjarmasin," ujarnya.
PKB, kata Gus Muhaimin, akan ikut bekerja keras untuk memenangkan pasangan calon kepala daerah yang didukung pada Pilkada ini.
"Jadi segenap tenaga, pikiran dan kekuatan kita curahkan untuk membantu memenangkan Pilkada Kota Banjarmasin," tegasnya.
Ketua DPC PKB Kota Banjarmasin Hilyah Aulia mengatakan, pihaknya patuh atas DPP PKB yang memutuskan H Ibnu Sina sebagai wali kota petahanan untuk menjadi calon wali kota pada Pilkada Kota Banjarmasin tahun 2020.
Menurut dia, keputusan memilih figur untuk didukung pada Pilkada tahun 2020 ini dilakukan dalam dua survai, yakni, survei bumi dan survei langit.
Dijelaskan Hilyah Aulia, survei bumi adalah survei yang melihat secara nyata bagaimana elektabilitas dan kerjanya.
"Bahkan dilihat juga bagaimana dia membina keluarga, apakah harmonis, banyak yang dilihat dari survei bumi ini," paparnya.
Tidak cukup itu saja, PKB memiliki metode melakukan survei langit, artinya meminta masukan kepada para kiai.
"Karena PKB selalu memohon dan meminta arahan dari para ulama dan kiai." tuturnya.
Khususnya, kata Hilyah yang kini sebagai anggota DPRD Kota Banjarmasin tersebut, untuk memilih pemimpin perlu nasehat para ulama dan kiai agar Banjarmasin lebih berkah dan maju.
Sementara itu, Ibnu Sina yang menerima secara langsung SK tersebut menyatakan rasa syukurnya terhadap dukungan besar dari PKB untuk dirinya kembali maju pada Pilkada 2020 ini.
"Saya berterima kasih yang tidak terhingga atas dukungan PKB ini," tuturnya.
Moga, katanya, harapan PKB terhadap dirinya bisa terwujud dalam pemerintahan kedua di Kota Banjarmasin atau membangunkan Banjarmasin Baiman tahap kedua.
Terkait siapa calon wakil wali kota mendampinginya pada Pilkada 2020 ini, Ibnu Sina masih belum mengumumkannya, namun dikabarkan akan bersanding dengan H Arifin Noor yang merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin.
Selain PKB, Ibnu Sina diinformasikan mendapat dukungan pula dari Partai Demokrat. Sementara itu, PKS yang merupakan partainya masih belum memastikan kembali mengusungnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020