DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan, serta membidangi keamanan dan ketertiban masyarakat atau Kamtibmas mengapresiasi Polda setempat karena berhasil menekan kasus narkoba di provinsi tersebut.
Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel H Suripno Sumas SH MH mengemukakan apresiasi tersebut di Banjarmasin, Sabtu sehubungan dengan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2020.
"Kalau beberapa tahun lalu Kalsel masuk lima besar, dan bahkan hampir peringkat tiga kasus narkoba untuk seluruh provinsi di Indonesia. Kini kabarnya tidak masuk sepuluh besar lagi," ujar alumnus Universitas Lambung Mangkurat (ULM d/h Unlam) Banjarmasin itu.
Keberhasilan menekan kasus narkoba itu, menurut pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) yang bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, karena berkat kerja keras serta komitmen yang tinggi dari jajaran Polda Kalsel.
Selain itu, berkat kerja sama yang baik serta dukungan aparat lain seperti TNI dan penegak hukum di provinsi ini, lanjut mantan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalsel tersebut.
"Hal lain yang tidak kalah penting, dimana masyarakat Kalsel sudah semakin melek hukum dan sadar terhadap pengaruh buruk narkoba sehingga secara perlahan meninggalkan perbuatan terlarang itu, baik berdasarkan agama maupun hukum positif," tambahnya.
Oleh sebab itu, dalam memaknai HANI Tahun ini yang jatuh pada 26 Juni 2020, anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut berharap, agar aparat terkait bersama masyarakat terus meningkatkan usaha pemberantasan narkoba di provinsinya yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa.
"Tanpa komitmen atau kemauan yang tinggi serta kerja sama yang baik mustahil bisa memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin itu.
"Kita berharap kasus narkoba di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota ini terus menurun, dan syukur-syukur kalau bisa mencapai titik nol, berkat kebersamaan dan kerja keras melakukan pemberantasan," demikian Suripno Sumas.
Dalam peringatan HANI 2020 membuat ajakan, "Kita tingkatkan kepedulian dan berperan aktif dalam perang terhadap narkoba" dan "wujudkan Indonesia maju bebas dari narkoba".
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel H Suripno Sumas SH MH mengemukakan apresiasi tersebut di Banjarmasin, Sabtu sehubungan dengan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2020.
"Kalau beberapa tahun lalu Kalsel masuk lima besar, dan bahkan hampir peringkat tiga kasus narkoba untuk seluruh provinsi di Indonesia. Kini kabarnya tidak masuk sepuluh besar lagi," ujar alumnus Universitas Lambung Mangkurat (ULM d/h Unlam) Banjarmasin itu.
Keberhasilan menekan kasus narkoba itu, menurut pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) yang bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, karena berkat kerja keras serta komitmen yang tinggi dari jajaran Polda Kalsel.
Selain itu, berkat kerja sama yang baik serta dukungan aparat lain seperti TNI dan penegak hukum di provinsi ini, lanjut mantan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalsel tersebut.
"Hal lain yang tidak kalah penting, dimana masyarakat Kalsel sudah semakin melek hukum dan sadar terhadap pengaruh buruk narkoba sehingga secara perlahan meninggalkan perbuatan terlarang itu, baik berdasarkan agama maupun hukum positif," tambahnya.
Oleh sebab itu, dalam memaknai HANI Tahun ini yang jatuh pada 26 Juni 2020, anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut berharap, agar aparat terkait bersama masyarakat terus meningkatkan usaha pemberantasan narkoba di provinsinya yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa.
"Tanpa komitmen atau kemauan yang tinggi serta kerja sama yang baik mustahil bisa memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin itu.
"Kita berharap kasus narkoba di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota ini terus menurun, dan syukur-syukur kalau bisa mencapai titik nol, berkat kebersamaan dan kerja keras melakukan pemberantasan," demikian Suripno Sumas.
Dalam peringatan HANI 2020 membuat ajakan, "Kita tingkatkan kepedulian dan berperan aktif dalam perang terhadap narkoba" dan "wujudkan Indonesia maju bebas dari narkoba".
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020