Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Siti Erma, mengatakan saat ini pihaknya sedang mempersiapkan proses pembelajaran di sekolah menyambut tahun ajaran baru pada bulan Juli 2020.
Ia mengatakan, rencananya tanggal 15 Juli 2020 kegiatan di sekolah sudah mulai berjalan, maka proses pembelajaran di tengah pandemi COVID-19 akan menerapkan protokol kesehatan pencegahan dan penanganan COVID-19.
"Kegiatan belajar di lingkungan pendidikan tentu harus mengikuti protokol kesehatan, dan kita juga sudah mengalihkan anggaran untuk penanganan COVID-19 di bidang pendidikan," katanya, saat memberikan keterangan beberapa waktu lalu.
Baca juga: Terapkan perbup, langgar protokol kesehatan di HSS akan ditindak tegas
Dijelaskan dia, lingkungan pendidikan khususnya sekolah di HSS diharuskan sudah menyiapkan berbagai fasilitas kesehatan pencegahan COVID-19, seperti wajib menyediakan tempat cuci tangan dan sabun di air mengalir.
Selain itu, menyediakan berbagai fasilitas demi memenuhi protokol kesehatan, maka Dinas Pendidikan HSS juga sedang mempersiapkan ruang belajar murid di sekolah terlebih ada penambahan murid baru.
Rencananya ruang kelas akan sesuaikan, diberi jarak atau physical distance minimal satu meter dan apabila sebelumnya ada 40 murid bisa dikurangi 20 murid saja, dan dimungkinkan masuk secara bergiliran atau memakai shift.
Baca juga: Positif COVID-19 HSS jadi 63, dua tambahan dari Sungai Raya dan Daha Utara
"Waktu pembelajaran di sekolah-sekolah juga mungkin diperpendek, dan upaya-upaya ini menjadi usaha kita agar anak-anak terhindar dari terpaparnya COVID-19," katanya.
Ditambahkan dia, hal ini dilakukan mengingat memang anak-anak di sekolah, terutama murid baru belum bisa menjaga dirinya sendiri, sehingga harus diarahkan agar tidak ada penyebaran COVID-19, pihaknya akan segera melengkapi fasilitas di sekolah, agar pada saat nanti siap sesuai dengan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ia mengatakan, rencananya tanggal 15 Juli 2020 kegiatan di sekolah sudah mulai berjalan, maka proses pembelajaran di tengah pandemi COVID-19 akan menerapkan protokol kesehatan pencegahan dan penanganan COVID-19.
"Kegiatan belajar di lingkungan pendidikan tentu harus mengikuti protokol kesehatan, dan kita juga sudah mengalihkan anggaran untuk penanganan COVID-19 di bidang pendidikan," katanya, saat memberikan keterangan beberapa waktu lalu.
Baca juga: Terapkan perbup, langgar protokol kesehatan di HSS akan ditindak tegas
Dijelaskan dia, lingkungan pendidikan khususnya sekolah di HSS diharuskan sudah menyiapkan berbagai fasilitas kesehatan pencegahan COVID-19, seperti wajib menyediakan tempat cuci tangan dan sabun di air mengalir.
Selain itu, menyediakan berbagai fasilitas demi memenuhi protokol kesehatan, maka Dinas Pendidikan HSS juga sedang mempersiapkan ruang belajar murid di sekolah terlebih ada penambahan murid baru.
Rencananya ruang kelas akan sesuaikan, diberi jarak atau physical distance minimal satu meter dan apabila sebelumnya ada 40 murid bisa dikurangi 20 murid saja, dan dimungkinkan masuk secara bergiliran atau memakai shift.
Baca juga: Positif COVID-19 HSS jadi 63, dua tambahan dari Sungai Raya dan Daha Utara
"Waktu pembelajaran di sekolah-sekolah juga mungkin diperpendek, dan upaya-upaya ini menjadi usaha kita agar anak-anak terhindar dari terpaparnya COVID-19," katanya.
Ditambahkan dia, hal ini dilakukan mengingat memang anak-anak di sekolah, terutama murid baru belum bisa menjaga dirinya sendiri, sehingga harus diarahkan agar tidak ada penyebaran COVID-19, pihaknya akan segera melengkapi fasilitas di sekolah, agar pada saat nanti siap sesuai dengan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020