Kabar duka kembali menyelimuti keluarga besar Kepolisian Resort (Polres) Hulu Sungai Selatan (HSS), setelah gugurnya Brigadir Leo Nardo Latupapua karena kasus penyerangan, sore harinya Senin (1/6) salah satu perwira di Polres HSS, AKP H Gandhi Ranu Subekti dilaporkan meninggal.
Ketua Forum Wartawan Daerah (Forwah) Kabupaten (HSS) Ida Laeny di Kandangan, mengatakan menerima kabar duka tersebut melalui pesan berantai di media sosial, dan mewakili para awak media yang tergabung di Forwah ikut berbelasungkawa atas meninggalnya H Gandhi Ranu Subekti.
"Kami mendoakan agar almarhum mendapat tempat mulya disisiNya dan meninggal husnul khotimah karena sedang dalam tugas, beliau dikabarkan sebelum meninggal sempat ikut mengikuti proses pemakaman almarhum Brigadir Leo Nardo Latupapua di Negara," katanya.
Baca juga: Anggota Polsek Daha Selatan korban penyerangan, sosok muslim yang baik
Dijelaskan dia, bersama-sama dengan para awak media yang bertugas di Kabupaten HSS sangat mengenal dan akrab dengan dengan H Gandhi Ranu Subekti, beliau sebelum bertugas di bagian Sumda Polres HSS merupakan Kasubag Humas Polres HSS.
Pemberitaan seputar berita kegiatan Polres HSS dan beragam kasus senantiasa rutin dibagikan H Gandhi melalui pers release di group wartawan Polres HSS, para awak media sangat terbantu, disamping beliau senantiasa siap untuk memfasilitasi sesi wawancara atau menghubungkan dengan pejabat terkait.
Pribadi beliau yang ramah dan dekat dengan wartawan membuat rasa kehilangan yang mendalam, dan atas nama pribadi dan komunitas awak media pihaknya berharap kerjasama yang terjalin baik selama ini terus terjalin dan apa yang telah dilakukan H Gandhi , terutama hubungan baik ini dapat terus ditingkatkan.
Baca juga: Kronologis penyerangan Polsek Daha Selatan, satu anggota polisi tewas
Diinformasikan, H Gandhi hadir bersama Kapolres HSS AKBP Dedy Eka Jaya dan jajaran Polres HSS dalam pemakaman almarhum Brigadir Leo Nardo Latupapua, dan saat prosesi pemakaman H Gandhi terjatuh dan langsung di bawa ke RSUD Daha Sejahtera untuk mendapatkan penanganan medis.
Setelah dilakukan penanganan dan pemeriksaan medis, diketahui almarhum meninggal dunia, jenazah almarhum kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Sungai Paring , Kecamatan Kandangan menggunakan mobil ambulance Bay Pass sekitar pukul 17.30 Wita.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ketua Forum Wartawan Daerah (Forwah) Kabupaten (HSS) Ida Laeny di Kandangan, mengatakan menerima kabar duka tersebut melalui pesan berantai di media sosial, dan mewakili para awak media yang tergabung di Forwah ikut berbelasungkawa atas meninggalnya H Gandhi Ranu Subekti.
"Kami mendoakan agar almarhum mendapat tempat mulya disisiNya dan meninggal husnul khotimah karena sedang dalam tugas, beliau dikabarkan sebelum meninggal sempat ikut mengikuti proses pemakaman almarhum Brigadir Leo Nardo Latupapua di Negara," katanya.
Baca juga: Anggota Polsek Daha Selatan korban penyerangan, sosok muslim yang baik
Dijelaskan dia, bersama-sama dengan para awak media yang bertugas di Kabupaten HSS sangat mengenal dan akrab dengan dengan H Gandhi Ranu Subekti, beliau sebelum bertugas di bagian Sumda Polres HSS merupakan Kasubag Humas Polres HSS.
Pemberitaan seputar berita kegiatan Polres HSS dan beragam kasus senantiasa rutin dibagikan H Gandhi melalui pers release di group wartawan Polres HSS, para awak media sangat terbantu, disamping beliau senantiasa siap untuk memfasilitasi sesi wawancara atau menghubungkan dengan pejabat terkait.
Pribadi beliau yang ramah dan dekat dengan wartawan membuat rasa kehilangan yang mendalam, dan atas nama pribadi dan komunitas awak media pihaknya berharap kerjasama yang terjalin baik selama ini terus terjalin dan apa yang telah dilakukan H Gandhi , terutama hubungan baik ini dapat terus ditingkatkan.
Baca juga: Kronologis penyerangan Polsek Daha Selatan, satu anggota polisi tewas
Diinformasikan, H Gandhi hadir bersama Kapolres HSS AKBP Dedy Eka Jaya dan jajaran Polres HSS dalam pemakaman almarhum Brigadir Leo Nardo Latupapua, dan saat prosesi pemakaman H Gandhi terjatuh dan langsung di bawa ke RSUD Daha Sejahtera untuk mendapatkan penanganan medis.
Setelah dilakukan penanganan dan pemeriksaan medis, diketahui almarhum meninggal dunia, jenazah almarhum kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Sungai Paring , Kecamatan Kandangan menggunakan mobil ambulance Bay Pass sekitar pukul 17.30 Wita.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020