Oleh Yose Rizal

Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan, Rudy Ariffin mengatakan, pembangunan Kota Banjarbaru semakin pesat sejak menyandang status penuh sebagai sebuah kota pada 20 April 1999 atau 15 tahun silam.

Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur Kalsel pada malam puncak peringatan hari ulang tahun ke-15 Kota Banjarbaru, Sabtu malam, di Lapangan Murjani Banjarbaru yang diisi acara seremonial dan hiburan.

"Pesatnya pembangunan Kota Banjarbaru dapat dilihat dari semakin tumbuh dan berkembangnya hampir seluruh kawasan sehingga kemajuan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat meningkat," ujarnya.

Ia mengatakan, salah satu pusat pembangunan yang semakin terwujud nyata adalah perkantoran pemerintah provinsi Kalsel di Kecamatan Cempaka yang terus direalisasikan dan bertahap mencapai target.

Dia menjelaskan, pembangunan pusat perkantoran Pemprov Kalsel yang menjadi visi dan misi selama menjabat sebagai kepala daerah terus digenjot melalui program pembangunan yang disiapkan secara matang.

"Dulu sebelum dibangun banyak pihak yang meragukan tetapi sekarang pembangunan pusat perkantoran Pemprov Kalsel semakin terlihat dan sudah mencapai 50 persen," ungkap gubernur dua periode itu.

Dia berharap, pembangunan pusat perkantoran Pemprov Kalsel terealisasi hingga mencapai 60 persen pada akhir periode kepemimpinannya sebagai gubernur yang berakhir sekitar satu setengah tahun lagi.

"Harapan kami, tahap kemajuan pembangunan pusat perkantoran mencapai 60 persen di akhir masa jabatan kami, dilanjutkan gubernur terpilih lain di periode mendatang," ujar Ketua DPW PPP Kalsek itu.

Dia mengatakan, pesatnya pembangunan Kota Banjarbaru juga akan terlihat dari terwujudnya pengembangan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin yang terletak di Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin.

"Peletakan batu pertama pengembangan Bandara Syamsudin Noor dijadwalkan bulan Mei 2014 sehingga dimulainya pembangunan akan semakin menambah pesatnya Kota Banjarbaru," katanya.

Puncak peringatan HUT ke-15 Kota Banjarbaru di isi berbagai kegiatan mulai kesenian daerah yakni tari-tarian, baca puisi hingga makanan gratis bagi ribuan masyarakat yang disediakan di lapangan setempat.

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014