Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kalimantan Selatan melakukan tes swab PCR terhadap 129 warga di Kota Banjarmasin yang sebelumnya dari hasil tes cepat COVID-19 dinyatakan reaktif oleh Dinas Kesehatan setempat.
"Pemeriksaan swab ini sebagai bentuk pelayanan dan kepedulian terhadap warga. Sebab, apabila tidak dilakukan pemeriksaan, maka berisiko menyebarkan kepada yang lain jika ternyata positif COVID-19," kata Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr Erwinn Zainul Hakim di Banjarmasin, Minggu.
Bertempat di kantor Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Jalan Pramuka Kompleks Tirta Dharma Kota Banjarmasin, tes swab dilaksanakan petugas Biddokkes Polda Kalsel, Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin, serta Dinas Kesehatan yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Selatan.
Polda Kalsel menurunkan "mobile rapid and swab test" COVID-19 dan beberapa petugas yang ikut melakukan tes mengenakan alat pelindung diri secara lengkap.
Ambulans "mobile test" COVID-19 tersebut telah dimodifikasi sedemikian rupa untuk memenuhi standar pelaksanaan tes virus corona.
Untuk hasilnya, menurut Erwinn, akan diketahui sekitar lima hari ke depan, mengingat cukup banyak antrean pemeriksaan hasil sampel swab yang masuk Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Banjarbaru yang menjadi pusat laboratorium COVID-19 di Kalsel.
Erwinn mengimbau seluruh warga tetap tenang menyikapi penyebaran COVID-19.
Namun, katanya, tetap harus meningkatkan disiplin hidup bersih dan sehat serta menaati protokol kesehatan pencegahan virus corona.
Pelaksanaan tes swab dikawal langsung pengamanannya oleh Direktur Samapta Polda Kalsel AKBP Pepen Supena Wijaya serta turut disaksikan Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i serta Kepala Dinas Kesehatan Kalsel M. Muslim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Pemeriksaan swab ini sebagai bentuk pelayanan dan kepedulian terhadap warga. Sebab, apabila tidak dilakukan pemeriksaan, maka berisiko menyebarkan kepada yang lain jika ternyata positif COVID-19," kata Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr Erwinn Zainul Hakim di Banjarmasin, Minggu.
Bertempat di kantor Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Jalan Pramuka Kompleks Tirta Dharma Kota Banjarmasin, tes swab dilaksanakan petugas Biddokkes Polda Kalsel, Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin, serta Dinas Kesehatan yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Selatan.
Polda Kalsel menurunkan "mobile rapid and swab test" COVID-19 dan beberapa petugas yang ikut melakukan tes mengenakan alat pelindung diri secara lengkap.
Ambulans "mobile test" COVID-19 tersebut telah dimodifikasi sedemikian rupa untuk memenuhi standar pelaksanaan tes virus corona.
Untuk hasilnya, menurut Erwinn, akan diketahui sekitar lima hari ke depan, mengingat cukup banyak antrean pemeriksaan hasil sampel swab yang masuk Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Banjarbaru yang menjadi pusat laboratorium COVID-19 di Kalsel.
Erwinn mengimbau seluruh warga tetap tenang menyikapi penyebaran COVID-19.
Namun, katanya, tetap harus meningkatkan disiplin hidup bersih dan sehat serta menaati protokol kesehatan pencegahan virus corona.
Pelaksanaan tes swab dikawal langsung pengamanannya oleh Direktur Samapta Polda Kalsel AKBP Pepen Supena Wijaya serta turut disaksikan Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i serta Kepala Dinas Kesehatan Kalsel M. Muslim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020