Satgas Provinsi Kalimantan Selatan BUMN Peduli Penanganan COVID-19 melalui PT Pelindo III Banjarmasin mendonasikan sebanyak 11.047 Alat Pelindung Diri (APD) penanganan COVID-19 yang terdiri dari masker dan baju hazmat bagi tenaga kesehatan.
Bantuan tersebut diserahkan ke RS rujukan COVID-19, yakni, RSUD Anshari Saleh, Puskesmas Basirih dan Dinas Sosial Kota Banjarmasin. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Aula PLN di Banjarmasin, Senin.
CEO Pelindo III Regional Kalimantan Boy Robyanto yang mewakili Satgas Provinsi Kalsel BUMN Peduli Penanganan COVID-19 menyerahkan bantuan itu mengungkapkan, aksi ini sebagai semangat BUMN hadir untuk negeri ikut melakukan pencegahan terhadap wabah virus Corona atau COVID-19 di daerah ini.
"Pelindo dengan BUMN lain terus bersinergi untuk melaksanakan aksi ini, sehingga bantuan yang diserahkan dapat tepat sasaran dan bermanfaat betul," ujarnya.
Boy mengatakan, untuk Pelindo III sendiri, sudah cukup banyak menyalurkan bantuan bagi penanganan dan percepatan pembasmian virus ini, tidak hanya APD, namun juga tempat cuci tangan yang disebar dibeberapa titik di provinsi ini.
"Kita semua harus bersatu untuk memerangi dan membasmi virus ini, sehingga kondisi kembali kesediakala, hingga semua bisa berbahagia kembali," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin Iwan Ristianto menuturkan, bantuan 5.000 masker dari Satgas Provinsi Kalsel BUMN Peduli Penanganan COVID-19 ini akan pihaknya bagikan kemasyarakat, khususnya di wilayah pasar tradisional.
"Jadi bantuan masker kain ini sangat berguna sekali, apalagi daerah kita sedang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), wilayah pasar yang cukup banyak interaksi sosialnya saat ini yang patut diperhatikan betul, semua harus pakai masker," ujarnya.
Sementara itu, dari pihak RSUD Anshari Saleh diwakili Hasan SKM, MM, sebagai Wakil Direktur Penunjang RSUD Anshari Saleh Banjarmasin menuturkan, bahwa keperluan APD khusus masker setiap harinya di RS-nya mencapai kurang lebih 1.000.
"Karena sebagai RSUD rujukan pasein COVID-19, semua yang ada di RS harus memakai masker, kurang lebih 1.000 masker habis sehari, termasuk diberi untuk pemgunjung," paparnya.
Sementara itu, para petugas kesehatan yang merawat pasein yang positif maupun Pasein Dengan Pengawasan (PDP) di RSUD Anshari Saleh memerlukan baju hazmat itu sekitar 80 baju pelindung.
"Jadi bantuan dari Satgas Provinsi Kalsel BUMN Peduli Penanganan COVID-19 ini sangat membantu sekali bagi keselamatan petugas medis kita," papar Hasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020