Polri tengah mempersiapkan Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) dalam bidang perawat dan bidan yang siap diterjunkan untuk penanganan COVID-19.

Karo SDM Polda Kalimantan Selatan Kombes Pol Ari Wahyu Widodo mengatakan, dalam seleksi penerimaan Bakomsus yang kini dilaksanakan memang ada penambahan persyaratan yang ditandatangani dalam bentuk surat pernyataan tentang kesiapan dilatih dan diterjunkan menangani pasien COVID-19

"Polri ingin mencetak para personel yang benar-benar khusus dipersiapkan menghadapi pandemi virus corona termasuk mengantisipasi jika ada wabah penyakit lainnya," terang Ari di Banjarmasin, Kamis.

Seleksi Bakomsus dalam bidang perawat dan bidan sendiri memang tetap digelar di tengah pandemi COVID-19. Berbeda dengan seleksi Bintara tugas umum lainnya termasuk Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dan Tamtama yang ditunda pelaksanaannya hingga bulan Juni 2020 mendatang.

Ari mengungkapkan, dari 19 pendaftar awal hanya 10 orang yang lulus verifikasi. Kemudian dalam sidang terbuka tahap satu, tersisa delapan peserta karena dua orang gagal dalam tes psikologi dan kesehatan. Peserta yang lulus tes tahap awal tersebut selanjutnya mengikuti tes kesehatan tahap kedua.

Sedangkan terkait formasi Bintara tugas umum, Taruna Akpol dan Tamtama yang ditunda tahapan tesnya, Ari berharap dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh peserta untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi.

"Sampai saat ini yang terdaftar sebanyak 2.035 orang dan kami terus melakukan verifikasi secara online dan yang memenuhi syarat ada sekitar 1.450 orang hingga hari ini," katanya.


              

Pewarta: Firman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020