Sejumlah pasar resmi yang dikelola Pemerintah Kota Banjarbaru tetap beroperasi sejak awal merebaknya Corona Virus Disease 19 (COVID-19) hingga sekarang sehingga aktivitas di pasar tetap normal.
"Pasar resmi yang dikelola Pemkot Banjarbaru tidak ada yang tutup sejak awal kasus Corona, semuanya tetap beroperasi normal," ujar Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru Abdul Basit di Banjarbaru, Ahad.
Disebutkan, jumlah pasar resmi yang dikelola Pemkot Banjarbaru sebanyak 9 buah baik yang beroperasi setiap hari seperti Pasar Bauntung dan Pasar Ulin Raya maupun terjadwal beberapa kali dalam seminggu.
Ia mengatakan, meski pun beroperasi tetapi langkah pencegahan penularan Virus Corona tetap dilakukan melalui imbauan kepada pedagang maupun pengunjung disamping langkah untuk pencegahan lainnya.
"Pedagang dan pengunjung pasar diimbau melakukan pencegahan seperti menjaga kebersihan, jaga jarak saat transaksi, hingga mencuci tangan pakai sabun atau detergen agar virus mati," sebutnya.
Dikatakan, pencegahan lain yang dilakukan adalah menempatkan alat atau fasilitas kebersihan seperti wastafel di titik strategis sehingga bisa digunakan pedagang maupun pengunjung pasar mencuci tangan.
"Ada beberapa peralatan cuci tangan yang ditempatkan di pasar-pasar termasuk sumbangan swasta berupa wastafel portabel sehingga pedagang dan pengunjung pasar bisa mencuci tangan mencegah Corona," katanya.
Ditambahkan, ketersediaan seluruh komoditas atau bahan pokok penting di seluruh wilayah Banjarbaru masih mencukupi disamping harganya yang relatif stabil sehingga masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Pasar resmi yang dikelola Pemkot Banjarbaru tidak ada yang tutup sejak awal kasus Corona, semuanya tetap beroperasi normal," ujar Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru Abdul Basit di Banjarbaru, Ahad.
Disebutkan, jumlah pasar resmi yang dikelola Pemkot Banjarbaru sebanyak 9 buah baik yang beroperasi setiap hari seperti Pasar Bauntung dan Pasar Ulin Raya maupun terjadwal beberapa kali dalam seminggu.
Ia mengatakan, meski pun beroperasi tetapi langkah pencegahan penularan Virus Corona tetap dilakukan melalui imbauan kepada pedagang maupun pengunjung disamping langkah untuk pencegahan lainnya.
"Pedagang dan pengunjung pasar diimbau melakukan pencegahan seperti menjaga kebersihan, jaga jarak saat transaksi, hingga mencuci tangan pakai sabun atau detergen agar virus mati," sebutnya.
Dikatakan, pencegahan lain yang dilakukan adalah menempatkan alat atau fasilitas kebersihan seperti wastafel di titik strategis sehingga bisa digunakan pedagang maupun pengunjung pasar mencuci tangan.
"Ada beberapa peralatan cuci tangan yang ditempatkan di pasar-pasar termasuk sumbangan swasta berupa wastafel portabel sehingga pedagang dan pengunjung pasar bisa mencuci tangan mencegah Corona," katanya.
Ditambahkan, ketersediaan seluruh komoditas atau bahan pokok penting di seluruh wilayah Banjarbaru masih mencukupi disamping harganya yang relatif stabil sehingga masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhannya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020