Sebagian besar Pasien Dalam Pengawasan (PDP) diduga COVID-19 yang dirawat tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin kondisinya semakin membaik.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan HM Muslim dalam siaran pers Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 di Command Center Pemprov Kalsel, melalui video yang dibagikan kepada media, pada Rabu petang.
Bersama Ketua Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Mahyuddin, Muslim mengatakan hasil tes laboratorium pasien PDP di RSUD Ulin, sebanyak 7 asal Banjarmasin negatif, sehingga kini pasien tersebut telah dipulangkan ke rumahnya.
Sedangkan sisanya, yang kini sedang mendapatkan perawatan intensif, kondisinya juga terus membaik, seperti pasien Ulin 8, asal Banjarmasin, kini kondisinya makin membaik dan sesak napas mulai berkurang.
Pasien Ulin 9 berasal dari Kota Martapura Kabupaten Banjar, kondisinya masih agak lemah dan masih ada sesak napasnya, pasien Ulin 10 laki-laki (45) yang juga dari Martapura, kondisinya mulai stabil.
Pasien Ulin 11, laki-laki (56) dari Banjarmasin, masih agak lemah dan batuk, pasien Ulin 12, wanita (51) naik status dari sebelumnya ODP menjadi PDP, yang juga rujukan dari Banjarmasin kini masih lemah dan agak batuk, pasien Ulin 13 dari Kabupaten Tabalong, kondisinya membaik.
Sedangkan pasien Ulin 14, wanita (36) yang baru masuk pada Rabu (25/3) dini hari, sekitar pukul 03:00 Wita, pada saat dirujuk dalam kondisi lemah saat ini juga sudah mulai membaik.
PDP Ulin 14 ini, kata Muslim, memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta dan sempat bertemu dan kontak langsung dengan orang asing.
Selain itu, tambah dia, pasien Ulin satu yang terkonfirmasi positif, kini kondisinya juga terus stabil membaik. Hanya saja, hasil tes laboratorium masih belum berubah, yaitu masih positif.
"Kami harapkan seluruh pasien kondisinya terus membaik dan segera sehat kembali," katanya.
Terkait informasi tentang ada penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19, tim gugus tugas belum mendapatkan informasi secara pasti, namun dari hasil pengecekan belum ada penambahan.
"Sehingga sampai saat ini, total pasien yang masih dirawat di RSUD Ulin tetap, yaitu PDP 7 orang dan terkonfirmasi positif satu orang. Jadi totalnya tetap 8 orang," katanya.
Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga Rabu sore sebanyak 839 orang.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan HM Muslim dalam siaran pers Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 di Command Center Pemprov Kalsel, melalui video yang dibagikan kepada media, pada Rabu petang.
Bersama Ketua Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Mahyuddin, Muslim mengatakan hasil tes laboratorium pasien PDP di RSUD Ulin, sebanyak 7 asal Banjarmasin negatif, sehingga kini pasien tersebut telah dipulangkan ke rumahnya.
Sedangkan sisanya, yang kini sedang mendapatkan perawatan intensif, kondisinya juga terus membaik, seperti pasien Ulin 8, asal Banjarmasin, kini kondisinya makin membaik dan sesak napas mulai berkurang.
Pasien Ulin 9 berasal dari Kota Martapura Kabupaten Banjar, kondisinya masih agak lemah dan masih ada sesak napasnya, pasien Ulin 10 laki-laki (45) yang juga dari Martapura, kondisinya mulai stabil.
Pasien Ulin 11, laki-laki (56) dari Banjarmasin, masih agak lemah dan batuk, pasien Ulin 12, wanita (51) naik status dari sebelumnya ODP menjadi PDP, yang juga rujukan dari Banjarmasin kini masih lemah dan agak batuk, pasien Ulin 13 dari Kabupaten Tabalong, kondisinya membaik.
Sedangkan pasien Ulin 14, wanita (36) yang baru masuk pada Rabu (25/3) dini hari, sekitar pukul 03:00 Wita, pada saat dirujuk dalam kondisi lemah saat ini juga sudah mulai membaik.
PDP Ulin 14 ini, kata Muslim, memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta dan sempat bertemu dan kontak langsung dengan orang asing.
Selain itu, tambah dia, pasien Ulin satu yang terkonfirmasi positif, kini kondisinya juga terus stabil membaik. Hanya saja, hasil tes laboratorium masih belum berubah, yaitu masih positif.
"Kami harapkan seluruh pasien kondisinya terus membaik dan segera sehat kembali," katanya.
Terkait informasi tentang ada penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19, tim gugus tugas belum mendapatkan informasi secara pasti, namun dari hasil pengecekan belum ada penambahan.
"Sehingga sampai saat ini, total pasien yang masih dirawat di RSUD Ulin tetap, yaitu PDP 7 orang dan terkonfirmasi positif satu orang. Jadi totalnya tetap 8 orang," katanya.
Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga Rabu sore sebanyak 839 orang.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020