Relawan Haul ke-15 KH Zaini bin Abdul Ghani atau akrab disapa Guru Sekumpul, di Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan nampaknya harus bekerja keras menyediakan makanan bagi jamaah untuk prosesi haul.

Bahkan, khusus di kawasan Kelurahan Sekumpul dan sekitarnya saja tercatat ada 161 dapur umum yang menyokong konsumsi jamaah pada haul tahun ini yang perkirakan dihadiri jutaan orang dari berbagai penjuru tanah air, bahkan luar negeri.

Salah satu yang paling sibuk terlihat di Dapur Umum Sektor Taufik yang berjarak sekitar 200 meter dari Mushalla Ar-Raudhah yang menjadi pusat kegiatan haul pada Minggu (1/3) besok.

"Hingga Jumat siang kami telah menerima 37 ekor sapi. Itupun belum termasuk sumbangan dalam bentuk daging potong yang juga tak sedikit," terang Hadianorr, relawan di Dapur Umum Sektor Taufik kepada ANTARA.


Bantuan dari masyarakat memang terus mengalir untuk Dapur Umum Sektor Taufik. Bahkan berasal dari wilayah jauh seperti Kabupaten Tabalong hingga Tanah Bumbu.

"Kemarin ada kiriman dua ekor kijang  dalam bentuk potongan daging. Banyak juga masyarakat kirim uang untuk minta dibelikan sapi. Alhamdulilah Masya Allah, kami sudah kebanjiran bantuan," tutur Hadianorr yang tergabung di Dapur Umum Sektor Taufik bersama sekitar 500 relawan.

Diungkapnya Hadi, setiap tahunnya Haul Guru Sekumpul terus meningkat sumbangan masyarakat. Tahun lalu pihaknya hanya menerima sekitar 30 ekor sapi.

Untuk menjamin citarasa masakan yang dibuat, setiap relawan sudah terbagi ke beberapa tugas khusus. Misalnya yang bikin bumbu, mengolah daging sapi, hingga memasak nasi berbeda orangnya.

"Saya sendiri khusus urusan beras. Jadi masing-masing relawan sudah ada ahlinya tidak boleh campur aduk," beber Hadi.
Prosesi haul Guru Sekumpul bakal digelar sebanyak dua kali. Untuk Sabtu (29/2) malam di Kubah, memasak sebanyak 370 blek beras untuk nasi samin. 

Sedangkan pada haul Minggu (1/3) malam di Mushalla Ar-Raudhah, Dapur Umum Sektor Taufik kebagian menyiapkan 60 blek beras dimasak nasi putih. Dimana setiap satu blek beras berarti 20 liter.

"Insya Allah niat kita semua hanya mencari berkah dari haul Abah Guru Sekumpul yang kita cintai. Kerja ikhlas diniatkan ibadah mengharap ridho Allah SWT," pungkas Hadi.  

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020