Unit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan sedang melakukan penyelidikan terhadap temuan mayat laki-laki yang sudah mulai membusuk di dalam rumah.

"Kasus temuan mayat ini masih kami selidik terkait penyebab matinya korban hingga membusuk di dalam rumah," ucap Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan Iptu Ganef Brigandono di Banjarmasin, Kamis.

Dikatakannya, ada tiga orang saksi yang sudah dimintai keterangan terkait penemuan mayat yang mulai mengeluarkan bau tak sedap itu.

Penemuan mayat laki-laki itu terjadi di Jalan RK Ilir Rantauan Darat No 16 RT06 RW01 Kel. Kelayan Selatan, Kec.Banjarmasin Selatan.

Mayat baru diketahui warga sekitar pada Rabu (26/2) malam, sekitar pukul 18.45 WITA, dimana saat itu rumah korban hanya dihuni oleh korban sendirian.

Untuk nama korban dari hasil penyelidikan anggota Unit Reskrim di lapangan diketahui korban bernama Luky Bagio (55).

Kanit Reskrim juga mengatakan, menurut keterangan dari saksi bernama Tawiyah, pada pukul 17.30 WITA, Rabu (26/2) dirinya dihubungi ibu korban melalui telepon.

Di mana ibu korban meminta tolong agar mendatangi rumah korban karena sudah satu minggu tidak ada kabar beritanya, kemudian saksi Tawiyah bersama dua orang saksi lainya menuju rumah korban dengan keadaan pintu gerbang rumah korban terkunci.

Kemudian saksi Ronny berinisiatif membuka secara paksa pintu gerbang setelah berhasil dibuka Ronny mendapati pintu depan rumah dalam keadaan terkunci, lalu Ronny ke arah jendela kamar dan melihat korban sudah tergeletak di lantai dekat kasur.

Para saksipun langsung meminta pertolongan tetangga dan menghubungi Polsek Banjarmasin Selatan. Tak berapa lama piket SPKT dan piket Flfungsi Polsek Banjarmasin Selatan mendatangi tempat kejadian perkara untuk melakukan identifikasi terhadap korban.

Untuk Jenazah korban dibawa ke Kamar Mayat RSUD Ulin Banjarmasin guna dilakukan Visum Et Repertum oleh Tim dokter Forensik RSUD Ulin Banjarmasin.

"Jadi kami saat ini sedang menunggu hasil Visum Et Repertum oleh Tim dokter Forensik RSUD Ulin Banjarmasin," tuturnya.

Pewarta: Gunawan Wibisono

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020