Wakil Ketua DPRD Kotabaru Muhammad Arif menyerahkan bantuan berupa perlengkapan sekolah berupa 30 set kursi dan meja kelas kepada SDN 1 Hilir Muara Kecamatan Pulau Laut Utara.
Penyerahan bantuan secara simbolis oleh politisi Partai PPP itu kepada Kepala Sekolah SDN 1 Hilir Muara, H Aspuannur disaksikan sejumlah guru dan segenap anak didik di sekolahan tersebut, Ahad.
"Sebagai bentuk keprihatinan, kami merasa terpanggil atas kondisi sekolahan di SDN Hilir Muara, karena sebagian anak didik yang belajar dengan lesehan akibat tidak adanya kursi dan meja untuk belajar," kata Arif.
Dikatakanya, diketahuinya informasi SDN 1 Hilir Muara yang tidak memiliki fasilitas belajar secara lengkap, memang cukup merasa miris, pasalnya letaknya yang berada di antara pusat ibukota kabupaten.
Menyikapi informasi tersebut, lanjut dia, setelah meninjau dan berkoordinasi dengan pihak terkait, legislatif telah mengalokasikan anggaran 2021, karena anggaran 2020 sudah ditetapkan dan lewat.
"Jika harus menunggu masuknya anggaran 2021, sedangkan kondisi proses belajar mengajar saat ini sudah sangat mendesak, untuk itu secara pribadi kami menyisihkan untuk membantu semampunya," ujar Arif.
Meski belum bisa mengatasi sepenuhnya, namun bantuan mebeler berupa meja dan kursi belajar itu dapat membantu peserta didik dalam belajar secara normal.
Menurutnya, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian kami kepada sekolah terutama di bidang peningkatan kualitas pendidikan di daerah dan semoga bermanfaat bagi anak-anak didik di SDN 1 Hilir Muara.
Sementara Kepala Sekolah SDN 1 Hilir Muara H Aspuannur, merasa bersyukur akhirnya bantuan meubeler kursi dan meja dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru telah diterima dan bisa dimanfaatkan langsung oleh murid.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Penyerahan bantuan secara simbolis oleh politisi Partai PPP itu kepada Kepala Sekolah SDN 1 Hilir Muara, H Aspuannur disaksikan sejumlah guru dan segenap anak didik di sekolahan tersebut, Ahad.
"Sebagai bentuk keprihatinan, kami merasa terpanggil atas kondisi sekolahan di SDN Hilir Muara, karena sebagian anak didik yang belajar dengan lesehan akibat tidak adanya kursi dan meja untuk belajar," kata Arif.
Dikatakanya, diketahuinya informasi SDN 1 Hilir Muara yang tidak memiliki fasilitas belajar secara lengkap, memang cukup merasa miris, pasalnya letaknya yang berada di antara pusat ibukota kabupaten.
Menyikapi informasi tersebut, lanjut dia, setelah meninjau dan berkoordinasi dengan pihak terkait, legislatif telah mengalokasikan anggaran 2021, karena anggaran 2020 sudah ditetapkan dan lewat.
"Jika harus menunggu masuknya anggaran 2021, sedangkan kondisi proses belajar mengajar saat ini sudah sangat mendesak, untuk itu secara pribadi kami menyisihkan untuk membantu semampunya," ujar Arif.
Meski belum bisa mengatasi sepenuhnya, namun bantuan mebeler berupa meja dan kursi belajar itu dapat membantu peserta didik dalam belajar secara normal.
Menurutnya, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian kami kepada sekolah terutama di bidang peningkatan kualitas pendidikan di daerah dan semoga bermanfaat bagi anak-anak didik di SDN 1 Hilir Muara.
Sementara Kepala Sekolah SDN 1 Hilir Muara H Aspuannur, merasa bersyukur akhirnya bantuan meubeler kursi dan meja dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru telah diterima dan bisa dimanfaatkan langsung oleh murid.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020