Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP selain berkomitmen terhadap ilmu pengetahuan, juga pengembangan industri rempah dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.
"Karenanya, ketiga persoalan (ilmu pengetahuan, industri rempah dan lingkungan hidup) itu isu utama yang menjadi pembahasan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP 2020," ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah PDIP Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Syaripudin, Sabtu.
Pasalnya, menurut Bang Din (sapaan akrab terhadap M Syaripudin), ketiga isu utama yang menjadi agenda pembahasan Rakernas PDIP di Jakarta, 10 - 14 Januari 2020 itu bersentuhan langsung dengan kebutuhan rakyat banyak.
"Bahkan ilmu pengetahuan, industri rempah dan lingkungan hidup tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung juga berkaitan erat dengan pengangkatan derajat, harkat dan martabat rakyat kecil (wong cilik)," lanjutnya.
"Sementara ilmu pengetahuan terus berkembang dan berkembang sesuai perkembangan masa serta tuntutan zaman yang harus kita ikuti kalau mau maju atau tidak ketinggalan,. Terlebih pada era persaingan global," tambahnya.
Begitu pula rempah-rempah Indonesia yang banyak serta beragam belum tergali atau termanfaatkan maksimal terutama dalam menggerakan dan menumbuhkembangkan ekonomi kerakyatan, padahal keberadaannya cukup potensial.
"Persoalan lain yaitu lingkungan hidup yang harus kita kelestariannya, serta peningkatan kualitas untuk menjadi warisan abadi bagi generasi mendatang, demikian Bang Din yang juga Wakil Ketua DPRD Kalsel.
Rakernas PDIP yang berlangsung di Betawi atau Ibu Kota Negara tersebut dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 47 partai politik (Parpol) besutan Megawati Soekarnoputri, juga diisi dengan JEexpo menamerkan/mempromosikan produk lokal dari masing-masing provinsi se-Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Karenanya, ketiga persoalan (ilmu pengetahuan, industri rempah dan lingkungan hidup) itu isu utama yang menjadi pembahasan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP 2020," ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah PDIP Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Syaripudin, Sabtu.
Pasalnya, menurut Bang Din (sapaan akrab terhadap M Syaripudin), ketiga isu utama yang menjadi agenda pembahasan Rakernas PDIP di Jakarta, 10 - 14 Januari 2020 itu bersentuhan langsung dengan kebutuhan rakyat banyak.
"Bahkan ilmu pengetahuan, industri rempah dan lingkungan hidup tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung juga berkaitan erat dengan pengangkatan derajat, harkat dan martabat rakyat kecil (wong cilik)," lanjutnya.
"Sementara ilmu pengetahuan terus berkembang dan berkembang sesuai perkembangan masa serta tuntutan zaman yang harus kita ikuti kalau mau maju atau tidak ketinggalan,. Terlebih pada era persaingan global," tambahnya.
Begitu pula rempah-rempah Indonesia yang banyak serta beragam belum tergali atau termanfaatkan maksimal terutama dalam menggerakan dan menumbuhkembangkan ekonomi kerakyatan, padahal keberadaannya cukup potensial.
"Persoalan lain yaitu lingkungan hidup yang harus kita kelestariannya, serta peningkatan kualitas untuk menjadi warisan abadi bagi generasi mendatang, demikian Bang Din yang juga Wakil Ketua DPRD Kalsel.
Rakernas PDIP yang berlangsung di Betawi atau Ibu Kota Negara tersebut dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 47 partai politik (Parpol) besutan Megawati Soekarnoputri, juga diisi dengan JEexpo menamerkan/mempromosikan produk lokal dari masing-masing provinsi se-Indonesia.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020