Pemerintah Kabupaten Banjar sudah mendaftarkan 10 jenis buah Durian lokal untuk menjadi varietas unggul nasional sehingga buah durian yang berasal dari kabupaten setempat semakin dikenal luas. 

"Kami sudah mendaftarkan 10 jenis buah Durian ke Pusat Perlindungan Varietas dan Perizinan Pertanian Kementan RI untuk diproses sebagai varietas unggul nasional," ujar Bupati Banjar Khalilurrahman, Rabu. 

Disebutkan, sepuluh varietas durian yang didaftarkan yakni Paman Birin, Dodol Mas Cinta, Gading Abirau, Idangan Biih, Hintalu, Panyangat Kuning, Gantang 88, Si Kolam dan Si Penganten.

Menurut bupati, pihaknya juga setiap tahun menggelar kontes durian yang dilaksanakan di desa-desa penghasil buah durian seperti yang digelar, Rabu di Desa Mandikapau Barat, Kecamatan Karang Intan.

Ia mengatakan, Kabupaten Banjar merupakan penghasil durian terbesar di Kalsel dan menjadi kebanggaan tersendiri karena beberapa varietas durian lokal sudah dilepas dan diakui sebagai varietas unggul nasional.

"Tiga varietas sudah diakui sebagai varietas unggul nasional yakni si
Jagung, Si Hijau dan Si Dodol dan akan menyusul 10 varietas yang diusulkan mendapat status serupa dari instansi pusat itu," ucapnya. 

Dikatakan, mengingat potensi besar itu, jajaran Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura serta masyarakat, khususnya petani di daerah sentra produksi buah-buahan, untuk terus mengembangkan komoditasnya.

Sementara itu, kontes durian itu dihadiri Direktur Buah dan Florikultura Kementerian Pertanian RI Liferdi Lukman yang mengapresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan festival buah berduri itu. 

Pemenang Kontes Durian diraih Eldi Afani dari Desa Mandikapau Barat dengan nama durian Duri Hitam disusul Muhammad Fauzan dengan durian si Satria serta juara 3 Sarpani melalui durian bernama si Belek. 

 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020