Masyarakat Lokal Indonesia (Malindo) yang membidangi pemberdayaan ekonomi rakyat dengan fokus pangan kering menyarankan Pemerintah Kota Banjarmasin untuk mengembangkan usaha pangan kering bagi pencipta wirausaha baru.

Ketua Malindo Safaruddin saat rapat koordinasi Pemda di Balaikota Banjarmasin, Senin, menyatakan, peluang usaha terbuka lebar bagi pembinaan wirausahawan baru di kota ini, dari potensi yang ada di sekitar rakyat.

Baca juga: Satgas Pangan pastikan stok dan harga bahan pokok stabil

"Di Banjarmasin ini banyak sekali, saya tadi ke pasar, kurang lebih 50 jenis potensi yang ada di sini dari buah-buahan dan sayur-sayuran," ujarnya.

Dia memperlihatkan apa saja yang dibelinya dari pasar tersebut, yakni, pisang, nanas, buah naga, sayur bayam dan lainnya.

"Inikan dijual begitu saja, kalau diolah teknologi pangan kering ini maka akan bisa meningkatkan pendapat rakyat," tuturnya.

Dia mengapresiasi langkah Pemkot Banjarmasin yang mengundang pihaknya untuk mendapatkan motivasi, apalagi pemerintah ini memiliki misi untuk menciptakan wirausaha baru hingga 2.500 orang selama lima tahun.

"Jadi program menciptakan wirausahawan baru ini yang dipertajam dengan dengan program-program yang efektif," katanya.

Safaruddin menyatakan, Kota Banjarmasin merupakan kota yang ke-349 yang didatangi untuk menyampaikan program bagaimana pengolahan produk kering.

"Ada beberapa daerah yang kita motivasi dapat maju, seperti Bali, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Barat, itu bisa dicontoh," tuturnya.

Dia memberikan saran, agar pemerintah kota untuk memberikan kemudahan bagi rakyatnya untuk berwirausaha, sehingga bisa maju.

"Permudah perizinan, permudah peralatannya, bantu mereka memasarkannya," ujar Safaruddin.

Dia pun mempersilahkan Pemerintah Kota Banjarmasin untuk menggali lagi lebih dalam cara pengembangan usaha olahan kering ini dengan datang ke Lembaga Pengembangan Teknologi Tepat Guna Masyarakat Lokal Indonesia (LPTTG Malindo) di daerah Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Bersiap ke tingkat nasional UPPKS manfaatkan putih telor

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019