Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H. Achmad Fikry menyampaikan "tanpa guru kita tidak jadi apa-apa, tanpa guru saya tidak bisa berdiri sebagai Bupati HSS”, pernyataan ini disambut riuh tepuk tangan para guru.

Ia mengucapkan, selamat HUT PGRI ke-74 dan Hari Guru Nasional, teriring do’a mudah-mudahan keluarga besar PGRI ditahun-tahun mendatang semakin meningkatkan kinerjanya serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Kami juga mengucapkan terima kasih atas darma bakti dan pengabdian para guru selama ini dalam melaksanakan tugas, " katanya, dalam sambutan Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-74 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2019, di Lapangan Sepak Bola Tebing Tinggi, Simpur, Kamis (12/12). 

Peringatan HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2019
(Fathurrahman/Protokol Kehumasan Setda HSS/Antarakalsel)

Baca juga: Ratusan mahasiswa HSS terima dana pembinaan

Dijelaskan dia, masih banyak Pekerjaan Rumah (PR)  yang akan terus diperjuangkan PGRI, pihaknya meminta agar PGRI bekerja dengan sungguh-sungguh, menjaga integritas, menjadi contoh dalam pendidikan karakter dan jangan mudah tinggalkan kelas.

Selain itu, diingatkan pula kualitas pembelajaran adalah tugas dan tanggung jawab yang harus dipegang teguh para guru, sedangkan memperjuangkan aspirasi adalah komitmen pengurus PGRI.

Adapun Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Unifah Rosyidi, dalam sambutan tertulis yang disampaikan Bupati HSS menyampaikan tentang betapa pentingnya peran guru dalam meningkatkan mutu pendidikan.

"Meletakkan pentingnya pendidikan dalam konstelasi pembangunan bangsa berarti menghargai keutamaan guru, dan inilah yang termuat dalam tema HUT ke-74 PGRI yaitu peran strategis guru dalam mewujudkan Indonesia unggul,” katanya.

Menurut dia, tema ini secara substansial juga padu padan dengan tema Hari Guru Nasional dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI  yaitu “Guru penggerak Indonesia maju".

Betapa pun majunya teknologi dengan segala turunannya, sejatinya guru tidak dapat digantikan oleh teknologi. Hal ini mengandung makna bahwa guru profesional dan berintegritas akan terus menjadi isu global dan menjadi perhatian dunia, tidak terkecuali di Indonesia.

Penyerahan piala lomba Porseni PGRI HSS (Fathurrahman/Protokol Kehumasan Setda HSS/Antarakalsel)

Baca juga: HSS gelar gebyar sekolah model SPMI

Guru harus mencintai pekerjaannya, mengabdikan dirinya bagi kemajuan peserta didik, memperbaiki kualitas diri dan terus berinovasi guna memperoleh praktek terbaik dalam melaksanakan tugasnya.

Di momentum HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2019, sebagai tanda penghormatan atas jasa guru, Bupati HSS memberikan bingkisan dan bunga kepada salah seorang gurunya yang telah memberikan ilmunya sewaktu masih di sekolah yaitu H. Iberahim, dirangkai penyerahan piala kepada para pemenang lomba PORSENI PGRI beberapa waktu yang lalu.

Turut hadir, Dandim 1003 Kandangan Letkol Infanteri Suhardi Aji Sriwijayanto, ketua PGRI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kepala Dinas Pendidikan HSS Nordiansyah, ketua PGRI HSS beserta pengurus, para kepala OPD dan camat se Kabupaten. HSS dan seluruh anggota PGRI HSS.

Peringatan HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2019 (Fathurrahman/Protokol Kehumasan Setda HSS/Antarakalsel)

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019