Oleh Gunawan Wibisono
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Banjarmasin Tengah melakukan razia penyakit masyarakat (Pekat) dengan sasaran hotel, losmen, dan salon yang diduga melayani kebutuhan seksual.
Kepala Kepolisian Sektor Kota Banjarmasin Tengah, Kompol Raymond Marcelino Masengi Sik di Banjarmasin, Kamis mengatakan, razia tersebut dilakukan guna memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Selain itu juga banyaknya laporan dari masyarakat bahwa hotel di Banjarmasin diduga disalah gunakan untuk pasangan diluar nikah untuk berbuat mesum atau berhubungan layaknya suami isteri.
Sedangkan untuk salon karena adanya dugaan salon-salon tersebut beraktivitas ganda selain melayani potong rambut serta lainnya juga melayani seksual para laki-laki hidung belang.
"Razia ini juga untuk mengantisipasi kejahatan di dalam kamar hotel serta menindak lanjuti adanya keluhan masyarakat terhadap kedua tempat usaha tersebut," terangnya.
Raymond terus mengatakan, hotel, penginapan, dan salon yang dilakukan razia pekat itu diantaranya homestay Rindang, losmen BR, salon EL, salon DW dan salon DV.
Kegiatan tersebut dimulia sekitar pukul 14.30 wita dan dari hasil razia tersebut polisi mengamankan dua pasangan terjaring di hotel, penginapan, dan dua pasangan lagi terjaring di salon yang dilakukan razia.
Bagi pasangan yang terjaring dalam razia itu, langsung digiring ke Polsekta Banjarmasin Tengah untuk dilakukan pendataan serta pembinaan untuk sanksi akan dikenakan tindak pidana ringan (Tipiring).
"Kita juga akan memberikan mereka surat pernyataan untuk ditanda tangani agar berjanji tidak melakukan perbuatan itu lagi, dan apabila nantinya kedapatan siap untuk ditindak tegas," tuturnya usai memimpin razia tersebut.
Kegiatan seperti razia pekat ini akan secara rutin dilakukan namun untuk kapan pelaksanaannya dan target operasinya tetap di rahasiakan agar tidak bocor nantinya, demikian Raymond.
(T.KR-GWB/B/H005/H005) 22-08-2013 18:12:07
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Banjarmasin Tengah melakukan razia penyakit masyarakat (Pekat) dengan sasaran hotel, losmen, dan salon yang diduga melayani kebutuhan seksual.
Kepala Kepolisian Sektor Kota Banjarmasin Tengah, Kompol Raymond Marcelino Masengi Sik di Banjarmasin, Kamis mengatakan, razia tersebut dilakukan guna memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Selain itu juga banyaknya laporan dari masyarakat bahwa hotel di Banjarmasin diduga disalah gunakan untuk pasangan diluar nikah untuk berbuat mesum atau berhubungan layaknya suami isteri.
Sedangkan untuk salon karena adanya dugaan salon-salon tersebut beraktivitas ganda selain melayani potong rambut serta lainnya juga melayani seksual para laki-laki hidung belang.
"Razia ini juga untuk mengantisipasi kejahatan di dalam kamar hotel serta menindak lanjuti adanya keluhan masyarakat terhadap kedua tempat usaha tersebut," terangnya.
Raymond terus mengatakan, hotel, penginapan, dan salon yang dilakukan razia pekat itu diantaranya homestay Rindang, losmen BR, salon EL, salon DW dan salon DV.
Kegiatan tersebut dimulia sekitar pukul 14.30 wita dan dari hasil razia tersebut polisi mengamankan dua pasangan terjaring di hotel, penginapan, dan dua pasangan lagi terjaring di salon yang dilakukan razia.
Bagi pasangan yang terjaring dalam razia itu, langsung digiring ke Polsekta Banjarmasin Tengah untuk dilakukan pendataan serta pembinaan untuk sanksi akan dikenakan tindak pidana ringan (Tipiring).
"Kita juga akan memberikan mereka surat pernyataan untuk ditanda tangani agar berjanji tidak melakukan perbuatan itu lagi, dan apabila nantinya kedapatan siap untuk ditindak tegas," tuturnya usai memimpin razia tersebut.
Kegiatan seperti razia pekat ini akan secara rutin dilakukan namun untuk kapan pelaksanaannya dan target operasinya tetap di rahasiakan agar tidak bocor nantinya, demikian Raymond.
(T.KR-GWB/B/H005/H005) 22-08-2013 18:12:07
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013