Menteri Kesehatan Korea Selatan pada Rabu mengatakan ia "dengan kuat menyarankan" masyarakat agar berhenti menggunakan rokok eletrik cair di tengah reaksi buruk terhadap "vaping" karena meningkatnya keprihatinan kesehatan.
Peringatan itu dikeluarkan setelah tindakan paling akhir negara di seluruh dunia untuk menarik rokok eletrik dari pasar, kata Reuters --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu. Penyebabnya ialah "vaping" menghadapi pemeriksaan yang meningkat.
Amerika Serikat bulan ini mengatakan negara itu berencana melarang semua produk "e-cigarette" yang beraroma, dengan alasan pertumbuhan mengkhawatirkan remaja yang menggunakan produk tersebut.
Baca juga: PB PASI keluhkan Stadion Madya tercemari puntung rokok
Baca juga: Jauhi rokok cegah penyakit jantung
Baca juga: Harga saham rokok tidak pasti
Baca juga: Wali Kota terjun langsung sosialisasikan kawasan tanpa rokok
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Peringatan itu dikeluarkan setelah tindakan paling akhir negara di seluruh dunia untuk menarik rokok eletrik dari pasar, kata Reuters --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu. Penyebabnya ialah "vaping" menghadapi pemeriksaan yang meningkat.
Amerika Serikat bulan ini mengatakan negara itu berencana melarang semua produk "e-cigarette" yang beraroma, dengan alasan pertumbuhan mengkhawatirkan remaja yang menggunakan produk tersebut.
Baca juga: PB PASI keluhkan Stadion Madya tercemari puntung rokok
Baca juga: Jauhi rokok cegah penyakit jantung
Baca juga: Harga saham rokok tidak pasti
Baca juga: Wali Kota terjun langsung sosialisasikan kawasan tanpa rokok
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019