H AkhmadRozanieHimawanNugrahaatau akrab dipanggil Haji Zaniemenyambut baik keinginan puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) yang menyatakan keinginan bersama untuk berpartisipasi dalam relawan dingsanakHaji Zanie.
Ia mengatakan, para mahasiswa yang dipanggilnya "Ading-ading" tersebut dipesankan agar tidak membawa-bawa nama organisasi, baik perguruan tinggi atau pun Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP), karena sejatinyarelawan dingsanakHaji Zaniemerangkul semua pihak tanpa membeda-bedakan latar belakang organisasi atau perguruan tinggi.
Baca juga: Haji Zanie ajak mahasiswa dan pemuda diskusi pembangunan daerah
"Tidak ada baju merah, putih, kuning, biru atau lainnya, di sini kita bersama-sama menanamkan niat untuk kebaikan dan kemajuan daerah, dan bila pun para mahasiswa bulat sepenuh hati memberikan dukungan dan keinginan bergabung, akan jadi berkah dan semangat untuk kekuatan dan kesolidanrelawan dingsanakHaji Zanie," katanya, di Barabai, Senin (23/9).
Dijelaskan dia, partisipasi yang diberikan hendaknya murni dari keinginan pribadi dari para mahasiswa tanpa harus membawa nama perguruan tinggi atau OKPtertentu, karena pihaknya juga menghormati perbedaan pilihan dan menjadi pendewasaan politik bagi generasi muda dan mahasiswa.
Sebagai pemimpin tentu harus mengayomi dan merangkul semua pihak, dan ketika nantinya terpilih sebagai Bupati HSTtentu tidak hanya perhatian untuk yang mendukung namun termasuk yang tidak mendukung, agar pasca pilkadamasyarakat kembali menyatu padu dalam derap pembangunan yang seirama, tanpa saling menjatuhkan.
Baca juga: KNPI dan PMII Stkom Barabai bagikan ribuan masker
Selain dari PMII, dirinya juga telah mendapatkan dukungan dari banyak pihak dan beragam organisasi, dan ia tidak ingin mengecewakan atas dukungan tersebut, pihaknya akan maksimal untuk menggerakkkanseluruh potensi yang ada hingga ke akar rumpat, termasuk dalam pendataan relawan yang akan mulai digarap Oktober 2019 mendatang.
"Seorang Haji Zanietentu tidak akan bisa berjuang sendiri, namun berkat dukungan semua pihak terutama dari kalangan pemuda dan mahasiswa yang peduli dan menginginkan perubahan agar HSTlebih maju dan sejahtera maka kita akan semakin kuat," katanya.
Ditambahkan dia, potensi generasi muda dan mahasiswa di Kabupaten HSTtidak kalah dengan daerah lain, maka tergabungnyadalam relawan dingsanakHaji Zanieakan memberikan energi yang positif, ke depannya pun pembinaan SDM Pemuda di HSTakan jadi perhatian serius utamanya, dalam pembinaan bidang kepemudaan karena pemuda ada kader pemimpin daerah dan bangsa ke depan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Ia mengatakan, para mahasiswa yang dipanggilnya "Ading-ading" tersebut dipesankan agar tidak membawa-bawa nama organisasi, baik perguruan tinggi atau pun Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP), karena sejatinyarelawan dingsanakHaji Zaniemerangkul semua pihak tanpa membeda-bedakan latar belakang organisasi atau perguruan tinggi.
Baca juga: Haji Zanie ajak mahasiswa dan pemuda diskusi pembangunan daerah
"Tidak ada baju merah, putih, kuning, biru atau lainnya, di sini kita bersama-sama menanamkan niat untuk kebaikan dan kemajuan daerah, dan bila pun para mahasiswa bulat sepenuh hati memberikan dukungan dan keinginan bergabung, akan jadi berkah dan semangat untuk kekuatan dan kesolidanrelawan dingsanakHaji Zanie," katanya, di Barabai, Senin (23/9).
Dijelaskan dia, partisipasi yang diberikan hendaknya murni dari keinginan pribadi dari para mahasiswa tanpa harus membawa nama perguruan tinggi atau OKPtertentu, karena pihaknya juga menghormati perbedaan pilihan dan menjadi pendewasaan politik bagi generasi muda dan mahasiswa.
Sebagai pemimpin tentu harus mengayomi dan merangkul semua pihak, dan ketika nantinya terpilih sebagai Bupati HSTtentu tidak hanya perhatian untuk yang mendukung namun termasuk yang tidak mendukung, agar pasca pilkadamasyarakat kembali menyatu padu dalam derap pembangunan yang seirama, tanpa saling menjatuhkan.
Baca juga: KNPI dan PMII Stkom Barabai bagikan ribuan masker
Selain dari PMII, dirinya juga telah mendapatkan dukungan dari banyak pihak dan beragam organisasi, dan ia tidak ingin mengecewakan atas dukungan tersebut, pihaknya akan maksimal untuk menggerakkkanseluruh potensi yang ada hingga ke akar rumpat, termasuk dalam pendataan relawan yang akan mulai digarap Oktober 2019 mendatang.
"Seorang Haji Zanietentu tidak akan bisa berjuang sendiri, namun berkat dukungan semua pihak terutama dari kalangan pemuda dan mahasiswa yang peduli dan menginginkan perubahan agar HSTlebih maju dan sejahtera maka kita akan semakin kuat," katanya.
Ditambahkan dia, potensi generasi muda dan mahasiswa di Kabupaten HSTtidak kalah dengan daerah lain, maka tergabungnyadalam relawan dingsanakHaji Zanieakan memberikan energi yang positif, ke depannya pun pembinaan SDM Pemuda di HSTakan jadi perhatian serius utamanya, dalam pembinaan bidang kepemudaan karena pemuda ada kader pemimpin daerah dan bangsa ke depan.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019