Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan mendukung kemah bakti millenial 2019, karena menjadi sarana bagi generasi muda mengisi keseharian melalui kegiatan positif. 

"Kami sangat mendukung kemah bakti millenial ini, karena menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengisi kehidupannya dengan hal-hal positif," ujar wawali saat membuka kegiatan, Sabtu. 

Selain membuka kegiatan, wawali yang didampingi Camat Landasan Ulin Subhan, juga menjadi pembina upacara pada kemah bakti yang diselenggarakan di Jalan Kenangan samping kantor kecamatan.

Peserta kemah bakti yang mencapai ratusan orang berasal dari anggota pramuka penegak SMA, SMK, MA dan pondok pesantren perwakilan dari 15 sekolah yang ikut kegiatan pada 14-15 September 2019.

"Tujuan gerakan Pramuka adalah membangun dan membentuk pribadi yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat terhadap hukum, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa Indonesia," ucapnya. 

Anggota pramuka juga wajib cinta lingkungan, mampu mandiri atau pandai wira usaha, sehingga bisa menghidupi diri sendiri maupun keluarga tanpa ketergantungan dengan orang lain. 

Baca juga: Jarak pandang Bandara Syamsudin Noor cuma 50 meter
Baca juga: Karhutla mendekati SMPN 15 Banjarbaru berkobar lagi

Diharapkan, peserta kemah bakti dan anggota Pramuka mampu menjadi pelopor pembangunan, bahkan kelak siap menjadi pemimpin di lingkungan, sehingga membawa perubahan bagi masyarakat sekitarnya. 

"Kami berharap melalui gerakan Pramuka bisa memberikan kontribusi yang nyata di tengah-tengah kondisi masyarakat dan zaman berubah begitu cepat, sehingga harus mampu mengantisipasi," pesannya. 

Baca juga: Penderita ISPA di Banjarbaru meningkat seiring serangan kabut asap
Baca juga: Banjarbaru latih masyarakat dan pengelola destinasi wisata

Di bagian akhir, wawali juga meminta peserta kemah bakti 2019 sekaligus sebagai generasi muda harus bisa unggul di berbagai bidang apalagi di era millenial yang menuntut sumber daya manusia unggul dan maju. 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019