Konsentrasi kabut asap di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) makin menebal dan jarak pandang hanya sekitar satu kilo meter dan pemerintah setempatpun mengimbau masyarakat agar menggunakan masker jika ke luar rumah dan jangan lagi melakukan pembakaran hutan dan lahan.

"Atas nama Pemkab HST, kami mengimbau agar jangan membakar lagi jika ingin membuka lahan pertanian, karena kabut asap sudah mulai pekat di wilayah kita," kata Sekretaris Daerah (Sekda) HST, H Akhmad Tamzil, di Barabai, Kamis.

Baca juga: Empat kandidat nyatakan maju di Pilkada HST, ada yang masih malu-malu

Dia meminta seluruh masyarakat dan stake holder terkait untuk bersama-sama mengatasi kabut asap ini. Karena menurutnya bukan semata-mata tugas pemerintah saja. 

Kasian jajaran BPBD, para pemadam kebakaran, TNI-Polri yang tergabung dalam tim Penanggulangan Karhutla bekerja siang malam memantau titik api dan memadamkan.

"Kami juga mengimbau agar masyarakat menjaga rumahnya agar tidak terjadi kebakaran. Sebelum bepergian atau tidur agar mencek peralatan elektronik dan kompor di rumah," katanya.

Baca juga: APIP HST Ikuti Workshop Kapabilitas

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan HST, drg Kusudiarto menyampaikan, saat ini memang tidak ada ditemukan penyakit ISPA namun pihaknya terus mewaspadai dengan melakukan sosialisasi dan imbauan ke sekolah dan desa serta membagikan masker secara gratis.

"Kami mengimbau di musim kabut asap ini agar jangan membawa anak bayi untuk ke luar rumah, karena justru anak-anak yang nantinya mudah terserang ISPA," katanya.

Baca juga: Bupati dan Sekda HST sampaikan belasungkawa wafatnya BJ Habibie

Saat ini musim kemarau, menurutnya yang menjadi fokus pengendalian adalah penyakit diare dan harus sama-sama diwaspadai.

"Untuk menghindari diare ada beberapa hal bisa kita lakukan seperti rajin mencuci tangan, terutama sebelum dan setelah makan, mengonsumsi makanan yang sudah dimasak dan minum air yang sudah direbus," katanya.

Ditambahkannya, rencananya pada Jumat (13/9) Dinas Kesehatan Pemkab HST akan melakukan pembagian masker gratis kepada masyarakat.

Baca juga: 2000 Ha lahan rawa di HST dijadikan pertanian modern
Baca juga: Pemkab HST tertarik kerja sama bidang internet dengan PT ICON Plus
Baca juga: Seorang warga ditangkap polisi karena Togel

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019