Lembaga Pemasyarakatan Kotabaru disuplai bantuan air bersih untuk keperluan sehari-hari warga binaan selama kemarau.
 
Hal ini menyusul gangguan distribusi air PDAM di lingkungan lapas karena menurunnya debit air baku.

“Kemarin kita baru bikin surat karena kondisi air mulai terjadwal dan hari ini dikirim dua tangki,” kata Kasi Pembinaan Napi/Anak Didik dan Kegiatan Kerja Lapas Kotabaru Rudi Hartono, Jumat.

Dijelaskannya keperluan air bersih di Lapas Kotabaru dilayani PDAM melalui jalur khusus dan jalur umum. Jalur khusus untuk warga binaan di dalam lapas, sedangkan jalur umum untuk rumah dinas dan dapur.
 
Namun, kondisinya saat ini distribusi air dilakukan berjadwal sehingga tidak lagi mencukupi untuk keperluan sehari-hari sekitar 800 orang warga binaan lapas.

“Kita ada sumur bor tapi tidak bisa digunakan karena keruh. Lagipula juga tidak mampu mencukupi kebutuhan semuanya,” tambahnya.

Oleh karena itu, pihaknya berkoordinasi dengan PDAM Kotabaru dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk mengatasi krisis air bersih ini.

Dengan bantuan dua tangki perhari, keperluan air bersih warga binaan Lapas Kotabaru dapat terpenuhi.

“Alhamudulillah kondisinya tetap normal sampai saat ini air untuk keperluan warga binaan walaupun memerlukan pembagian yang tepat sehingga tidak terbuang,” kata Rudi.

Sebelumnya air biasa dialirkan ke blok-blok tahanan dua kali dalam sehari, yakni pada pagi dan malam hari.

Di tengah keterbatasan pasokan air, lapas kotabaru harus mengatur pembagiannya ke blok-blok tahanan dan meminta warga binaan melakukan penghematan.

Pewarta: M. Shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019