Kebakaran hutan dan lahan mulai mendekati komplek perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) di Banjarbaru, sekitar 35 kilometer timur laut Banjarmasin
Pantauan Antara Kalsel di Banjarmasin, Kamis melaporkan, api mulai membakar kawasan semak belukar bagian belakang komplek perkantoran Setdaprov tersebut.
Rambatan api serta kepulan asap hingga pulang kerja atau habis jam kantor, sekitar pukul 17.00 WITA masih terlihat, ujar salah seorang pegawai komplek perkantoran Setdaprov Kalsel itu.
Namun aparat/petugas tampak terus berupaya memadamkan kebakaran semak belukar atau kawasan lahan agar api jangan terlalu dekat dengan komplek perkantoran Setdaprov tersebut.
Kebakaran lahan bukan saja dekat komplek perkantoran Setdaprov Kalsel, tetapi juga rampak ada beberapa titik di sekitar Jalan Trikora atau wilayah Banjarbaru.
Sementara data atau hasil pemantauan Bedan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel antara lain melalui satelit NOAA, titik panas (hotspot) di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut sudah mencapai 728 titik.
Hotspot terbanyak di Kabupaten Tanah Laut (Tala) 188 titik, kemudian Kota Banjarbaru 130, Kabupaten Tapin 73, Banjar 72, Hulu Sungai Selatan (HSS) 68, Balangan dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) masing-masing 37 titik.
Selain itu, di Kabupaten Tabalong 35 titik, Hulu Sungai Tengah (HST) 29, Kotabaru 28, Barito Kuala (Batola)18, Hulu Sungai Utara (HSU) satu, serta Kota Banjarmasin yang berjuluk kota seribu sungai tersebut ada lima titik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Pantauan Antara Kalsel di Banjarmasin, Kamis melaporkan, api mulai membakar kawasan semak belukar bagian belakang komplek perkantoran Setdaprov tersebut.
Rambatan api serta kepulan asap hingga pulang kerja atau habis jam kantor, sekitar pukul 17.00 WITA masih terlihat, ujar salah seorang pegawai komplek perkantoran Setdaprov Kalsel itu.
Namun aparat/petugas tampak terus berupaya memadamkan kebakaran semak belukar atau kawasan lahan agar api jangan terlalu dekat dengan komplek perkantoran Setdaprov tersebut.
Kebakaran lahan bukan saja dekat komplek perkantoran Setdaprov Kalsel, tetapi juga rampak ada beberapa titik di sekitar Jalan Trikora atau wilayah Banjarbaru.
Sementara data atau hasil pemantauan Bedan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel antara lain melalui satelit NOAA, titik panas (hotspot) di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut sudah mencapai 728 titik.
Hotspot terbanyak di Kabupaten Tanah Laut (Tala) 188 titik, kemudian Kota Banjarbaru 130, Kabupaten Tapin 73, Banjar 72, Hulu Sungai Selatan (HSS) 68, Balangan dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) masing-masing 37 titik.
Selain itu, di Kabupaten Tabalong 35 titik, Hulu Sungai Tengah (HST) 29, Kotabaru 28, Barito Kuala (Batola)18, Hulu Sungai Utara (HSU) satu, serta Kota Banjarmasin yang berjuluk kota seribu sungai tersebut ada lima titik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019