Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan berhasil keluar sebagai juara kedua Kampung Banjar dalam gelaran Festival Wisata Budaya Pasar Terapung 2019, di Jalan Jenderal Sudirman Siring O klimeter Banjarmasin, Minggu (25/8).
Dalam event digelar selama tiga hari itu ada beberapa perlombaan seperti, Lomba Kampung Banjar, Lomba Acil Jukung, Lomba Belanjaan (balapan) Jukung, Lomba Masak hingga Lomba Foto.
Khusus untuk Lomba Kampung Banjar, sudah dimulai sejak pembukaan Festival Wisata Budaya Pasar Terapung 2019, Jumat (23/8) sore.
Lomba Kampung Banjar tersebut pesertanya merupakan perwakilan dari seluruh kabupaten dan kota se-Kalimantan Selatan dengan membuat stand, di Siring 0 Kilometer Banjarmasin.
Masing-masing stand menawarkan berbagai produk, baik itu produk kuliner khasnya masing-masing maupun pernak pernik lainnya.
Masing-masing stand tersebut dihiasi sedemikian rupa agar menarik atau sesuai dengan daerah asalnya masing-masing kemudian dinilai oleh dewan juri.
Stand Tanah Laut di acara tersebut menjual berbagai produk diantaranya, Nasi Tetal, Kain Sasirangan khas Tanah Laut, Kerupuk Ikan dan Udang , Amplang, Buah Naga dan produk olahan khas lainnya.
Bupati Tanah Laut H Sukamta mengaku senang dan bangga atas hasil capaian diraih stand Kabupaten Tanah Laut yang digagas Dinas Pariwisata Kabupaten Tanah Laut bersama dengan Tim Promosi KabupatenTanah Laut.
“Ini adalah pencapaian luar biasa, dimana stand kita berhasil menjadi juara kedua di kategori Gelar Juara Kampung Banjar,”ujarnya.
Ajang tersebut, jelas dia, menjadi sarana promosi bagi Kabupaten Tanah Laut untuk memasarkan produk-produk olahannya, misalnya Kain Sasirangan motif khas Tanah Laut, amplang, kerupuk dan olahan lainnya.
Baca juga: Festival Balugu Memasyarakatkan Kembali Permainan Tradisional
Baca juga: Fakultas kedokteran selenggarakan Festival Gerobak Sapi Merdeka
Baca juga: 11 perguruan ikuti Festival Seni Bela Tradisional Kuntau HSS
Baca juga: HST akan gelar Parisj Van Borneo festival, catat tanggalnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Dalam event digelar selama tiga hari itu ada beberapa perlombaan seperti, Lomba Kampung Banjar, Lomba Acil Jukung, Lomba Belanjaan (balapan) Jukung, Lomba Masak hingga Lomba Foto.
Khusus untuk Lomba Kampung Banjar, sudah dimulai sejak pembukaan Festival Wisata Budaya Pasar Terapung 2019, Jumat (23/8) sore.
Lomba Kampung Banjar tersebut pesertanya merupakan perwakilan dari seluruh kabupaten dan kota se-Kalimantan Selatan dengan membuat stand, di Siring 0 Kilometer Banjarmasin.
Masing-masing stand menawarkan berbagai produk, baik itu produk kuliner khasnya masing-masing maupun pernak pernik lainnya.
Masing-masing stand tersebut dihiasi sedemikian rupa agar menarik atau sesuai dengan daerah asalnya masing-masing kemudian dinilai oleh dewan juri.
Stand Tanah Laut di acara tersebut menjual berbagai produk diantaranya, Nasi Tetal, Kain Sasirangan khas Tanah Laut, Kerupuk Ikan dan Udang , Amplang, Buah Naga dan produk olahan khas lainnya.
Bupati Tanah Laut H Sukamta mengaku senang dan bangga atas hasil capaian diraih stand Kabupaten Tanah Laut yang digagas Dinas Pariwisata Kabupaten Tanah Laut bersama dengan Tim Promosi KabupatenTanah Laut.
“Ini adalah pencapaian luar biasa, dimana stand kita berhasil menjadi juara kedua di kategori Gelar Juara Kampung Banjar,”ujarnya.
Ajang tersebut, jelas dia, menjadi sarana promosi bagi Kabupaten Tanah Laut untuk memasarkan produk-produk olahannya, misalnya Kain Sasirangan motif khas Tanah Laut, amplang, kerupuk dan olahan lainnya.
Baca juga: Festival Balugu Memasyarakatkan Kembali Permainan Tradisional
Baca juga: Fakultas kedokteran selenggarakan Festival Gerobak Sapi Merdeka
Baca juga: 11 perguruan ikuti Festival Seni Bela Tradisional Kuntau HSS
Baca juga: HST akan gelar Parisj Van Borneo festival, catat tanggalnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019