Pemandangan yang berbeda terjadi pada Senin pagi kemaren meski jumlah peserta apel gabungan Aparatir Sipil Negara (ASN) lebih sedikit dibanding Senin biasanya, namun tidak ada raut muka marah atau kekecewaan dari Bupati Hulu Sungai Utara Abdul Wahid yang diperlihatkan didepan jajarannya.

"Saya maklum karena hari ini banyak ASN yang mengantar anaknya masuk sekolah yang baru, sehingga peserta apel jadi berkurang," ujar Wahid di Amuntai, Senin.

Wahid mengatakan, pemerintah memang memberi kelonggaran satu hari bagi ASN yang memiliki anak usia sekolah untuk mengantar dan mendampingi putra dan putrinya memasuki jenjang kesekolah yang baru.

Kebijakan mendampingi anak ke sekolah ini dinilai penting bagi memberikan semangat dan motivasi bagi anak untuk terus belajar dan berprestasi disekolah.
 
Para orang tua menandatangani serah terima anak mereka menjadi siswa baru di SMAN 1 Amuntai pada acara ceremonial serah terima peserta didik baru disekolah tersebut, Senin. (Eddy Abdillah)

Senin kemaren sejumlah sekolah di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar ceremoni penerimaan peserta didik baru seperti yang nampak di SMAN 1 Amuntai.

Acara ceremonial ditandai dengan serah terima peserta didik dari perwakilan oramg tua siswa kepada pihak sekolah, sebagai wujud kepercayaan dan kemitraan antara oramg tua dan guru disekolah dalam mendidik anak-anak mereka.

Para siswa diterima setelah melalui tahapan seleksi peneriman siswa baru yakni tes akademik, kesehatan, kesegaran jasmani, dan psikotes.

"Mendidik siswa-siswi memang harus disinkronkan dengan orang tua dalam berkejasama mendidik dan membantu siswa-siswi meraih harapannya di masa depan," terang Kepala SMAN 1 Amuntai Ahdiiyat Gazali Rahman.

Karenanya Ahdiyat sangat bersyukur karena pemerintah memberikan kesempatan para orang tua mengantar dan mendampingi anak memasuki jenjang pendidikan baru, sehingga terjalin silaturrahim dan kebersamaan guru dan orang tua siswa.
 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019