Presiden Joko Widodo mampir ke Stand Saserangan Kalsel usai membuka expo UMKM dalam Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta Convention Center, Jumat (11/7) 2019.
Kepala KPw BI Kalsel Herawanto mengatakan, kehadiran Presiden ke Stand Saserangan yang menampilkan berbagai hasil kerajinan UMKM tersebut, menjadi kebanggan tersendiri bagi Kalsel.
Menurut Herawanto, Bank Indonesia (BI) kembali menggelar perhelatan expo UMKM dalam Karya Kreatif Indonesia (KKI) sejak tanggal 12-14 Juli 2019 di Jakarta Convention Center tersebut.
Kantor Perwakilan BI Koordinator Wilayah Kalimantan (KPw BI Kalsel) turut menampilkan UMKM binaan dari Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kalsel ketika Presiden Jokowi mengunjungi stand UMKM binaan KPw Bl Kalsel," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Herawanto, menyampaikan kepada Presiden Jokowi bahwa KPw BI Kalsel telah turut berperan aktif dalam mendorong pengembangan UMKM di Kalsel.
Baca juga: Kalsel bangun klinik UMKM dorong ekonomi daerah
Ibu Iriana Joko Widodo mampir ke Stand Saserangan Kalsel usai membuka expo UMKM dalam Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta Convention Center, Jumat (11/7) 2019. (Antaranews Kalsel/Humas BI Kalsel/Istimewa)
"Dalam KKI kali ini, kami menampilkan beragam UMKM khas Kalsel antara lain, sasirangan, tenun pagatan, kuliner minuman limau, gula aren, kopi, dan kerajinan batu," Ujar Herawanto.
KPw BI Kalsel akan terus memajukan UMKM Kalsel agar memiliki nilai tambah ekonomi sekaligus mengangkat citra daerah.
Salah satu UMKM peserta KKI dari Kalsel yaitu sasirangan produksi Hj. Anida telah memperoleh pesanan dari luar negeri.
"Kami memperoleh pesanan dari luar negeri setelah difasilitasi KPw BI Kalsel mengikuti acara KKI tahun sebelumnya" kata Hj. Anida.
Tema KKI 2019 adalah UMKM go export dan go digital. Herawanto menekankan bahkan langkah berikutnya adalah mengembangkan UMKM Kalsel untuk semakin adaptif dengan perkembangam teknologi, diantaranya memasuki pemasaran melakui digital market place.
Tidak hanya itu, UMKM Kalsel perlu mampu untuk menembus pasar ekspor.
