Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan Bank Kalsel jalin kerja sama yang tertuang dalam Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU).

Perjanjian kerja sama yang ditandatangani Direktur Utama Bank Kalsel Agus Syabarrudin dengan Rektor ULM Prof Dr H Sutarto Hadi  sepakat  memanfaatkan serta meningkatkan pengembangan sektor pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat serta layanan jasa perbankan.

"Adanya kerja sama ULM Bank Kalsel ini, kami harapkan mampu meningkatkan sektor sosial-ekonomi di Banua secara luas," terang Sutarto.

Karena menurut dia, kerja sama yang dilakukan perguruan tinggi dengan pihak lain, hakikatnya tidak hanya untuk kepentingan civitas akademika tetapi guna kemaslahatan masyarakat.

"Sebagaimana implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, apa yang dilakukan seorang akademisi dalam hal pendidikan, penelitian dan pengembangan, tujuan akhirnya adalah pengabdian kepada masyarakat. Seperti sebuah riset, hasilnya tentu dapat dinikmati masyarakat," jelas Sutarto.

Untuk itu, kata dia, Sutarto menyampaikan kerja sama dengan Bank Kalsel sungguh diperlukan, terlebih dengan rencana pemindahan Ibukota Negara Indonesia ke Pulau Kalimantan. Sehingga sudah seharusnya masyarakat Kalimantan Selatan siap dari segala bidang.

Sebagai contoh, saat ini ULM tengah bangga karena baru saja berhasil panen perdana lahan dengan Sistem Integrasi Unit Tani Intensif (SIUTI) yang ditanam pada saat Hari Pangan Sedunia di Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala.

"Panen ini menandakan bahwa ULM sanggup membawa perubahan setelah berhasil menanam padi pada lahan basah dengan PH tinggi. Jadi saya berharap selain dalam bidang pertanian, ULM juga mampu meningkatkan sektor sosial-ekonomi terlebih dengan adanya kerjasama bersama Bank Kalsel," pungkasnya.

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019