Bupati Tanah Bumgbu, Kalimantan Selatan, H. SUdian Noor menijau posko bencanma banjir di Kecamatan Kusan Hilir untuk memastika kesiapan pelayanan untuk mempercepat proses penanggulangan bencana di "Bumi Bersujud".

"Di Kecamatan Kusan Hilir ada empat desa yang terdampak banjir hingga 1,5 meter akibat intensitas curah hujan tinggi selama beberapa hari terahir," kata Bupati, di Batulicin.

Setiap kecamatan yang rawan dengan bencana banjir disiapkan poko penanganan bencana minimal satu posko yang berfingsi sebagai pusat data dan informasi, pusat pengumpulan, pengolahan dan publikasi data bencana.

Dia mengatakan, sementara ini para korban banjir di Kecamatan Kusan Hilir masih memilih bertahan di desanya masing-masing dengan mengungsi ke rumah kerabat terdekat yang rumahnya tidak terkena banjir.

Namun ada juga sebagian warga yang tetap bertahan untuk sambil menjaga barang-barang berharga yang masih bisa diselamatakan.

Pihak pemerintah tetap melakukan monitor dengan menerjunkan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri guna membantu masyarakat yang terkena benjir.

Camat Kusan Hilir, Dewi Murni menyampaikan warga setempat hanya meminta kebutuhan logistik untuk makan sehari-hari bisa terpenuhi, karena saat ini terjadi keterbatasan kesediaan makanan bagi warga.

"Kami terus membuka donasi bagi masyarakat atau instyansi yang hendak memberikan sumbangan untuk disalurkan kepada warga yang terkena dampak banjir," ujarnya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019