![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://kalsel.antaranews.com/berita/101711/kai-sediakan-ruang-bermain-dan-co-working-di-stasiun&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2019/05/31/playground-stasiun.jpg&description=KAI sediakan ruang bermain dan "co-working" di stasiun){kind=link}
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember menyediakan ruang bermain anak dan tempat kerja bersama (co-working space) bagi pemudik yang menunggu kedatangan kereta di Stasiun Jember, Jawa Timur.
"Dua fasilitas baru tersebut untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang menggunakan jasa kereta api saat masa angkutan Lebaran 2019," kata Manajer Hukum dan Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Luqman Arif di Kabupaten Jember, Jumat.
Menurutnya para pemudik bisa memanfaatkan ruang bermain anak saat menunggu kedatangan kereta, sehingga anak-anak tidak menjadi bosan dan bisa bermain di tempat bermain yang disediakan pihak PT KAI.
"Bagi pemudik yang membawa anak-anak dan masih menunggu waktu keberangkatan, bisa memanfaatkan ruang bermain tersebut, agar anak-anak tidak bosan saat berada di stasiun," tuturnya.
Menurutnya ada dua stasiun di wilayah Daop 9 Jember sepanjang Banyuwangi hingga Pasuruan yang memiliki ruang bermain anak yakni Stasiun Jember dan Stasiun Banyuwangi, sehingga masyarakat yang mudik menggunakan jasa kereta api bisa memanfaatkan fasilitas tersebut.
Sedangkan untuk fasilitas baru yakni "co-working space" yang merupakan fasilitas tambahan untuk para penumpang kereta api yang tetap bekerja selama perjalanan hanya ada di Stasiun Jember.
"Area kerja yang ber AC itu disiapkan bagi pemudik untuk mengerjakan pekerjaan mereka di stasiun karena di ruangan tersebut disediakan meja, kursi, akses internet, dan stasiun pengisian daya, dengan kapasitas 10-15 orang," tambahnya.
Luqman mengatakan ada petugas yang menjaga area tersebut dan pemudik yang menggunakan "co-working space" tersebut juga tidak boleh lama-lama karena dibatasi setiap penumpang hanya boleh menggunakan area kerja tersebut maksimal 2 jam saja.
"Mudah-mudahan dengan penambahan fasilitas baru itu dapat menambah kenyamanan pemudik menunggu di Stasiun Jember dan mereka tetap bisa bekerja di 'co-working space'," ujarnya.
Sementara salah seorang penumpang kereta, Aysha Nabila mengaku senang dengan fasilitas baru di Stasiun Jember karena anak-anak bisa bermain dengan senang dan tidak bosan lagi menunggu kedatangan kereta saat mudik.
"Suami saya juga tetap bisa mengerjakan tugas laporan kerjanya di 'co-working space' sambil menunggu kedatangan kereta, sehingga kami semakin merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan PT KAI," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Dua fasilitas baru tersebut untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang menggunakan jasa kereta api saat masa angkutan Lebaran 2019," kata Manajer Hukum dan Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Luqman Arif di Kabupaten Jember, Jumat.
Menurutnya para pemudik bisa memanfaatkan ruang bermain anak saat menunggu kedatangan kereta, sehingga anak-anak tidak menjadi bosan dan bisa bermain di tempat bermain yang disediakan pihak PT KAI.
"Bagi pemudik yang membawa anak-anak dan masih menunggu waktu keberangkatan, bisa memanfaatkan ruang bermain tersebut, agar anak-anak tidak bosan saat berada di stasiun," tuturnya.
Menurutnya ada dua stasiun di wilayah Daop 9 Jember sepanjang Banyuwangi hingga Pasuruan yang memiliki ruang bermain anak yakni Stasiun Jember dan Stasiun Banyuwangi, sehingga masyarakat yang mudik menggunakan jasa kereta api bisa memanfaatkan fasilitas tersebut.
Sedangkan untuk fasilitas baru yakni "co-working space" yang merupakan fasilitas tambahan untuk para penumpang kereta api yang tetap bekerja selama perjalanan hanya ada di Stasiun Jember.
"Area kerja yang ber AC itu disiapkan bagi pemudik untuk mengerjakan pekerjaan mereka di stasiun karena di ruangan tersebut disediakan meja, kursi, akses internet, dan stasiun pengisian daya, dengan kapasitas 10-15 orang," tambahnya.
Luqman mengatakan ada petugas yang menjaga area tersebut dan pemudik yang menggunakan "co-working space" tersebut juga tidak boleh lama-lama karena dibatasi setiap penumpang hanya boleh menggunakan area kerja tersebut maksimal 2 jam saja.
"Mudah-mudahan dengan penambahan fasilitas baru itu dapat menambah kenyamanan pemudik menunggu di Stasiun Jember dan mereka tetap bisa bekerja di 'co-working space'," ujarnya.
Sementara salah seorang penumpang kereta, Aysha Nabila mengaku senang dengan fasilitas baru di Stasiun Jember karena anak-anak bisa bermain dengan senang dan tidak bosan lagi menunggu kedatangan kereta saat mudik.
"Suami saya juga tetap bisa mengerjakan tugas laporan kerjanya di 'co-working space' sambil menunggu kedatangan kereta, sehingga kami semakin merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan PT KAI," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019