Martapura, (Antaranews Kalsel) - Kepolisian Resor Banjar, Kalimantan Selatan, menyelidiki kasus perampokan yang menyebabkan korban kehilangan emas batangan seberat 1 kilogram.
"Kami masih menyelidiki kasusnya dan berupaya menangkap kawanan pelaku," ujar Kasat Reskrim Polres Banjar AKP Sofyan di Martapura, Kamis.
Perampokan yang terjadi di Kompleks Citra Land Kelurahan Kertak Hanyar Km 8 Kabupaten Banjar pada Selasa (19/7) malam tersebut menyebabkan korban Ricky kehilangan harta benda dan barang berharga.
Pelaku yang diduga lebih dari dua orang membawa kabur brankas berisi emas batangan 1 kilogram, puluhan kalung dan gelang, serta barang berharga lainnya.
"Laporan korban, kerugian mencapai Rp2 miliar dan nilai terbesar adalah emas batangan yang mencapai Rp600 juta. Kami membantu Polsek Kertak Hanyar yang menangani kasusnya," ucap Sofyan.
Ia mengatakan kasus perampokan yang menyebabkan korban menderita kerugian miliaran rupiah itu menjadi perhatian, apalagi merupakan kejadian kedua di kompleks perumahan mewah itu.
Dijelaskan, aksi yang diduga dilakukan kawanan pelaku tergolong berani dan melihat aksinya dipastikan merupakan orang-orang profesional.
"Kami meyakini kawanan pelaku adalah pemain profesional. Aksi dilakukan setelah terlebih dahulu mempelajari kebiasaan calon korban," ucap kasat.
Dikatakan, pihaknya juga sudah menurunkan personel bergabung dengan personel Resmob Polda Kalsel yang ikut terjun mengungkap kasus perampokan di perumahan mewah tersebut.
Kapolsek Kertak Hanyar AKP Gustav mengatakan pihaknya sudah menerima laporan korban dan meminta keterangan sejumlah saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian tersebut.
"Kami terus menyelidiki kasusnya dan mempelajari apakah pelakunya sama dengan kasus pencurian sebelumnya yang juga terjadi di kompleks ini tetapi beda blok," kata Kapolsek.
