Banjarmasin (ANTARA) - Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman menjadi pasangan kedua yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Selatan (KPU Kalsel) untuk bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
"Terima kasih kepada KPU dan Bawaslu yang telah menerima kedatangan kami," kata Muhidin saat berada di Kantor KPU Kalsel, Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: Relawan Gebrak Banua berikan dukungan ke Muhidin dan Hasnuryadi
Diusung lima partai, yakni PAN, Demokrat, PSI, Perindo dan PKS, Muhidin mengaku optimis maju di Pilgub Kalsel berbekal dukungan besar dari aspirasi masyarakat yang memintanya untuk menjadi gubernur.
"Ini yang ketiga saya mengikuti pemilihan gubernur, pertama Allah belum mengizinkan, kedua Allah mengizinkan jadi wakil gubernur dan Insya Allah ketiga menjadi gubernur," ucapnya.
Dia pun mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak suaranya pada saat hari pencoblosan 27 November 2024 nanti.
"Tolong jangan golput karena satu suara sangat berarti menentukan siapa pemimpin Kalsel lima tahun berikutnya," tegasnya.
Menyinggung program kerja, mantan Walikota Banjarmasin ini ingin membangun infrastruktur lebih progresif termasuk membangkitkan sektor pariwisata yang lebih baik.
Baca juga: H Muhidin optimistis target modal inti Bank Kalsel tercapai
Kemudian meneruskan pembangunan jembatan penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru guna menyokong Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur.
"Kita bangun pelabuhan bertaraf internasional sehingga perekonomian Kalsel bisa bangkit lebih maju," paparnya.
Ketua KPU Kalsel Andi Tenri Sompa mengatakan pihaknya masih menunggu hingga batas waktu pendaftaran hari terakhir ini ditutup pukul 23.59 Wita apakah ada lagi yang mendaftar.
"Sementara ini kita punya dua pasangan calon yang telah resmi mendaftar, kemarin ada pasangan Raudatul Jannah dan Akhmad Rozanie Himawan," katanya.
Baca juga: Wagub Kalsel nilai kesejukan pemilu terasa saat pencoblosan
