Banjarmasin (ANTARA) - Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kalimantan Selatan, memastikan ketersediaan dan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji (LPG) aman selama bulan suci Ramadan.
Pada Keterangan tertulis yang di terima di Banjarmasin, Sabtu, Ketua Hiswana Migas Kalsel, Muliana Yuniar, menyampaikan saat ini persediaan BBM dan LPG cenderung melimbah.
"Kami jamin stok aman dan masyarakat tidak perlu khawatir," ungkapnya di hadapan sejumlah awak media, di kantor Hiswana Migas kawasan Belitung Banjarmasin, Jumat (8/3) kemarin.
Hal itu tentu merupakan kabar yang menggembirakan bagi masyarakat, terutama mereka yang merasa khawatir tentang ketersediaan energi selama bulan puasa.
Dengan demikian, masyarakat dapat fokus dalam menjalankan ibadah dan tidak perlu khawatir tentang kekurangan pasokan BBM dan LPG.
Lebih lanjut, Muliana Yuniar, menyampaikan harga BBM dan LPG tetap stabil dan tidak mengalami kenaikan, serta tidak terjadi lonjakan permintaan selama Ramadan, hal itu berdasarkan pengalaman pada momen Ramadan sebelumnya.
Wakil Ketua Hiswana Migas Kalsel Irfani, menambahkan, untuk keperluan LPG normalnya di Kalsel sebanyak 385.820 kilogram per hari, dan stok LPG sangat aman hingga lebaran nanti.
Ia juga memastikan distribusi BBM dan LPG sangat aman, lantaran cuaca tidak terlalu buruk, sehingga pengiriman lancar, termasuk jalur laut.
"Biasanya momen Ramadan tidak ada penambahan stok, kecuali menjelang lebaran ada penambahan, namun tidak terlalu besar, hanya sekitar 5% saja," bebernya.
Dengan adanya jaminan dari Hiswana Migas Kalsel tentang ketersediaan stok BBM dan LPG selama Ramadan, Masyarakat diharapkan dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan tidak lagi merasa khawatir tentang kekurangan energi.
