Berdasarkan keterangan tertulis PT PLN UID Kalselteng diterima di Kota Banjarbaru, Selasa, kegiatan dengan tema 17 tahun membersamai negeri itu dilaksanakan serentak unit PLN di seluruh Indonesia secara daring.
General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin selaku pembina YBM PLN UID Kalselteng mengucapkan selamat milad ke-17 kepada YBM yang telah banyak memberi manfaat kepada masyarakat.
"Program cekal stunting yang dilakukan YBM merupakan salah satu bentuk kepedulian seluruh pegawai PLN melalui yayasan yang berlandaskan pilar kesehatan," ujar Joharifin dalam keterangannya.
Disebutkan Joharifin secara nasional pemberian paket gizi bagi anak-anak berjumlah 17.000 paket yang berupa sumber karbohidrat beras kentang, protein telur, olahan sosis, nugget, susu UHT serta buah-buahan segar.
"Harapan kami, semoga paket gizi ini dapat meningkatkan kebutuhan gizi dan vitamin para penerima manfaat serta memberikan kebahagiaan bagi mereka," tutur Joharifin.
Joharifin juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pegawai UID Kalselteng yang telah bersedia menjadi Muzakki, dimana jumlahnya mencapai 700-an orang pegawai.
"Melalui pemberian paket gizi bagi anak-anak diharapkan kontribusi PLN melalui YBM dalam mencegah dan tangkal stunting dapat berhasil maksimal sehingga anak-anak Indonesia khususnya di Provinsi Kalsel dan Kalteng terbebas dari stunting," ucapnya.
Ketua YBM PLN UID Kalselteng Moch Ariyanto menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya milad ke-17 yang disertai dengan program cegah dan tangkal stunting atau gagal tumbuh bagi anak itu.
"Kami bersyukur dan semoga apa yang kita lakukan mendapat berkah dan berterima kasih kepada semua pihak sehingga pengelolaan YBM PLN berjalan baik, dan semoga amal kebaikan serta amal jariyah mengalir pada kita semua," kata Ariyanto.
YBM merupakan sarana bagi pegawai PLN menyalurkan zakat kepada masyarakat penerima manfaat dengan 5 pilar yakni ekonomi, kesehatan, sosial kemanusiaan, pendidikan dan dakwah dengan berbagai program dan kegiatan.